Diskusikan hasil jawabanmu dengan temanmu! Apakah hasil pengelompokanmu sama dengan temanmu? Jelaskan!

Jawaban:

Ada yang sama dan ada yang berbeda. Karena setiap orang mempunyai pemikiran yang beragam.

Kunci Jawaban Halaman 20

Nah, sekarang coba amati lingkungan di sekitarmu.

Bentuk segi banyak apa saja yang kamu temukan?

Bentuk bukan segi banyak apa saja yang kamu temukan?

Tulis hasil pengamatanmu di bawah ini! (masing-masing minimal 3)

Jawaban:

Segi Banyak: persegi, persegi panjang, segitiga.

Bukan segi banyak: lingkaran, oval.

Tulislah contoh penggunaan segi banyak yang ada di sekitarmu!

Jawaban:

Contoh penggunaan segi banyak yang ada disekitar di antaranya, pintu, jendela, buku, lemari, bintang, laptop, atap rumah, dan lain-lain.

Apa manfaat segi banyak dalam kehidupan sehari-hari?

Jawaban:

Manfaat segi banyak dalam kehidupan sehari-hari adalah dapat membantu manusia dalam menciptakan suatu bentuk yang diinginkan.

Apa yang akan terjadi jika segi banyak tidak ada dalam kehidupan sehari-hari?

Jawaban:

Apabila segi banyak tidak ada dalam kehidupan sehari-hari, kita akan kesulitan untuk memperoleh bentuk bangun yang diinginkan.

Kunci Jawaban Halaman 21

Setelah kamu belajar tentang segi banyak, kini saatnya kamu mengisi diagram berikut.

Jawaban:

Definisi: Segi banyak merupakan bangun tertutup yang mempunyai sisi-sisi garis lurus menyatu dan tertutup.

Ciri-ciri:

1. Bangun tertutup

2. Memiliki minimal 3 sudut

3. Memiliki 3 buah sisi

4. Jumlah sudut sama banyak dengan jumlah sisi

5. Sisi dibatasi oleh garis lurus.

Kunci Jawaban Halaman 29

Jawaban:

1. Pak Sammy

Asal: Maluku

Bahasa: Maluku

Makanan: Gohu Ikan

Alat Musik: Fu (Tahuri)

Pakaian Daerah: Baju Cele

Tarian: Lenso, Cakalel

Kebiasaan: Kalwedo

2. Pak Encep

Asal: Jawa Barat

Bahasa: Sunda

Makanan: Oncom

Alat Musik: Anakluna

Pakaian Daerah: Sukapura

Tarian: Tari Jaipong

Kebiasaan: Seren Taon

3. Pak Made

Asal: Bali

Bahasa: Bali

Makanan: Ayam Betutu

Alat Musik: Pereret

Pakaian Daerah: Payas Agung

Tarian: Legong, Kecak

Kebiasaan: Ngaben

4. Pak Udin

Asal: DKI Jakarta

Bahasa: Betawi

Makanan: Kerak Telor

Alat Musik: Tehvan

Pakaian Daerah: Abang None

Tarian: Ronggeng

Kebiasaan: Palang Pintu

5. Pak Nur

Asal: Jawa Tengah

Bahasa: Jawa

Makanan: Gethuk

Alat Musik: Gamelan

Pakaian Daerah: Kebaya

Tarian: Bambangan Cakil

Kebiasaan: Mitoni

Siap Menghadapi Musim Hujan

Musim hujan hampir tiba. Warga desa Kampung Babakan berdiskusi untuk melakukan kerja bakti. Mereka berencana membersihkan selokan. Mereka sepakat ketika selokan bersih, warga tidak akan kebanjiran.

Pagi itu, semua warga terlihat sangat bersemangat membersihkan selokan. Pak Sammy dan Pak Udin sibuk mengambil sampah yang ada di dalam selokan. Pak Made dan Pak Udin memastikan saluran selokan ancar. Pak Nur mengambil sampah-sampah dan meletakkannya di gerobak sampah.

Setelah acara kerja bakti selesai, warga berkumpul untuk menikmati teh hangat
dan pisang goreng. Makanan tersebut dimasak oleh warga ibu-ibu. Mereka senang karena selokan desa sudah bersih. Kini, mereka siap menghadapi musim hujan.

Baca juga: Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 2 SD Halaman 20, 21, 22, 23, dan 26: Lagu Peramah dan Sopan

Kunci Jawaban Halaman 30

Diskusikan pertanyaan berikut!

1. Apa yang dilakukan warga desa Kampung Babakan?

Jawaban:

Kerja bakti.

2. Mengapa mereka melakukan kerja bakti?

Jawaban:

Membersihkan sekolah agar tidak kebanjiran.

3. Apakah warga desa mempunyai sikap mengutamakan persatuan dan kesatuan? Jelaskan!

Jawaban:

Ya, warga desa mengutamakan persatuan dan kesatuan.

4. Apa manfaat sikap mengutamakan persatuan dan kesatuan bagi warga Kampung Babakan?

Jawaban:

Kampung menjadi bersih karena warga membersihkannya dengan bersama.

5. Apa yang akan terjadi jika warga tidak mempunyai sikap mengutamakan persatuan dan kesatuan?

Jawaban:

Kampung menjadi kurang terjaga kebersihannya.

*) Disclaimer: Kunci jawaban di atas hanya sebagai panduan bagi orang tua. Tribunnews.com tidak bertanggung jawab atas kesalahan jawaban.

Sebagian dari soal di atas merupakan pertanyaan terbuka. Artinya, ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.

(Tribunnews.com/Yurika)

Berita lain terkait Buku Tematik