Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengajar Bahasa Prancis Ngumpul Menuju Merdeka Belajar

Para pengajar Bahasa Prancis Se-Inonesia ngumpul daring untuk mengikuti webinar pemutkahiran kurikulum dan praktik pembelajaran yang diadakan UPI.

Editor: cecep burdansyah

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Perhimpunan Pengajar Bahasa Prancis Seluruh Indonesia (PPPSI), bekerja sama dengan Institut Français d’Indonésie (IFI), menyelenggarakan webinar dengan tema “Kurikulum Bahasa Prancis dan Praktik Pembelajarannya Menuju Merdeka Belajar” dalam rangka mendukung program Pelajar Pancasila dari KEMDIKBUDRISTEK.

Kegiatan dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom Meeting, Sabtu (21/08/2021). Philippe Grangé selaku Atase Kerja Sama Bahasa Prancis Institut Prancis di Indonesia turut pula menyampaikan sambutan ketika pembukaan acara ini.

Dipandu oleh Dante Darmawangsa, M.Pd. dan dimoderatori oleh Prof. Dr. Tri Indri Hardini, M.Pd. (Ketua PPPSI-APFI & Dekan FPBS UPI), acara ini menghadirkan tiga pembicara.

Pembicara pertama adalah Dr. Yogi Anggraena, M.Si. yang merupakan koordinator Pengembangan Kurikulum PUSKURBUK Badan Penelitian, Pengembangan, dan Perbukuan KEMDIKBUDRISTEK. Pembicara lainnnya yaitu Salman, M.Pd. dan Ganjar Rachman, S.Pd. yang merupakan guru SMA/SMK/MA pengajar bahasa Prancis.

Pembicara pertama menyampaikan materi tentang kurikulum Bahasa Prancis di SMA/SMK/MA di Indonesia. Sedangkan kedua pembicara lainnya menyampaikan materi tentang “Transformasi Guru Menjadi Youtuber di Masa Pandemi Covid-19” dan “Peningkatan Kemampuan Berbicara dalam Pembelajaran Kosakata Tentang Desription Pysique dengan Permainan Quel Monstre”.

Partisipan yang menghadiri webinar kali ini mencapai 200 orang, berasal dari para guru dan dosen Bahasa Prancis yang tersebar di seluruh Indonesia.

Melalui pelaksanaan kegiatan ini diharapkan posisi bahasa asing utamanya bahasa Prancis semakin kuat dalam kurikulum SMA/SMK/MA di Indonesia sesuai dengan amanat undang-undang yaitu, “Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, dan Kuasai Bahasa Asing”.

Berita Rekomendasi

Selain itu para pengajar bahasa Prancis baik di tingkat sekolah menengah maupun pendidikan tinggi diharapkan dapat selalu mengembangkan kemampuan diri, berinovasi dalam pembelajaran serta tidak menutup diri dari perkembangan teknologi yang ada.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas