Metamorfosis Sempurna pada Kupu-kupu, Katak, Nyamuk, serta Perbedaan Metamorfosis Tidak Sempurna
Metamorfosis sempurna pada kupu-kupu, katak, nyamuk, serta perbedaannya dengan metamorfosis tidak sempurna pada jangkring, belalang, dan kecoa.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
Fase metamorfosis terakhir kupu-kupu adalah berubah menjadi kupu-kupu dewasa.
Kepompong yang sudah siap akan mengeluarkan hormon dan melembutkan cangkang yang keras.
Kupu-kupu akan mengepakan sayapnya agar bisa keluar dari cangkang.
Baca juga: Kenali Jenis Sel Darah Manusia, Fungsi Darah, dan Jenis Penyakit Darah: Anemia hingga Limfoma
2. Proses Metamorfosis pada Katak
a. Telur
Fase metamorfosis katak yang pertama adalah zigot hasil pembuahan sel telur betina dan jantan, hingga terbentuklah telur.
Katak betina akan mengeluarkan telur-telurnya ke tempat yang aman dari predator.
Induk katak akan terus memantau dan mengontrol perkembangan sel-sel telurnya tersebut.
b. Kecebong
Setelah telur berhasil menetas, maka akan keluar kecebong atau larva katak.
Pada fase kecebong, mereka belum memiliki organ tubuh yang sempurna seperti katak dewasa.
c. Kecebong Berkaki Dua
Kecebong larva akan berubah menjadi kecebong dengan dua kaki yang terlihat seperti ekor.
Mereka harus tinggal di dalam air.