Gangguan dan Kelainan Sistem Gerak, Ini Upaya Mencegah dan Mengatasinya
Berikut gangguan dan kelainan pada sistem gerak dan upaya mencegah serta mengatasinya.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Berikut gangguan dan kelainan pada sistem gerak dan upaya mencegah serta mengatasinya.
Sebagian masyarakat ada yang menggunakan kursi roda.
Satu di antara penyebabnya karena mengalami fraktura (patah tulang) pada kakinya sehingga tidak dapat berjalan normal.
Fraktura adalah jenis kelainan yang terjadi pada sistem gerak manusia.
Baca juga: Mengenal Otot Manusia: Fungsi dan Jenis Jaringan Otot pada Tubuh Manusia
Lalu, apa saja gangguan dan kelainan lainnya pada sistem gerak?
Bagaimana upaya mencegah serta mengatasinya?
Berikut gangguan dan kelainan pada sistem gerak dan upaya mencegah serta mengatasinya, dikutip dari repositori.kemdikbud.go.id:
Gangguan dan kelainan pada sistem gerak
1. Riketsia
Riketsia terjadi karena kekurangan vitamin D yang membantu penyerapan kalsium dan fosfor sehingga proses pengerasan tulang terganggu.
Penyakit ini terjadi pada anak-anak.
Riketsia menyebabkan tulang kaki tumbuh membengkok.
Penyembuhan dan pencegahan dari penyakit ini adalah dengan penambahan kalsium, fosfor, dan vitamin D ke dalam menu makan.
Vitamin D dapat diperoleh dari makanan, suplemen, dan berjemur di panas matahari pagi.