Struktur dan Fungsi Sistem Peredaran Darah: Jantung, Pembuluh Darah, dan Frekuensi Denyut Jantung
Berikut struktur dan fungsi sistem peredaran darah, mulai dari jantung, pembuluh darah, dan frekuensi denyut jantung.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Nuryanti
- Jenis kelamin
Pada umumnya, perempuan memiliki frekuensi denyut jantung yang lebih tinggi daripada laki-laki.
Pada kondisi normal, denyut jantung perempuan berkisar antara 72-80 denyutan/menit, sedangkan denyut jantung laki-laki berkisar antara 64-72 denyutan/menit.
- Suhu tubuh
Semakin tinggi suhu tubuh maka semakin cepat frekuensi denyut jantung.
Hal ini terjadi karena adanya peningkatan proses metabolisme, sehingga diperlukan peningkatan pasokan O2 dan pengeluaran CO2.
- Umur
Pada janin, denyut jantung dapat mencapai 140-160 denyutan/menit.
Semakin bertambah umur seseorang, semakin rendah frekuensi denyut jantung.
Hal ini berhubungan erat dengan makin berkurangnya proporsi kebutuhan energinya.
- Komposisi ion
Berdenyutnya jantung secara normal, tergantung pada keseimbangan komposisi ion di dalam darah.
Ketidakseimbangan ion dapat menyebabkan bahaya bagi jantung.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Artikel lainnya terkait Materi Sekolah