Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gangguan atau Kelainan pada Sistem Peredaran Darah dan Upaya untuk Mencegah serta Menanggulanginya

Berikut gangguan atau kelainan pada sistem peredaran darah dan upaya untuk mencegah serta menanggulanginya.

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Gangguan atau Kelainan pada Sistem Peredaran Darah dan Upaya untuk Mencegah serta Menanggulanginya
healthline
Ilustrasi stroke di usia muda - Berikut gangguan atau kelainan pada sistem peredaran darah dan upaya untuk mencegah serta menanggulanginya. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut gangguan atau kelainan pada sistem peredaran darah dan upaya untuk mencegah serta menanggulanginya.

Sistem peredaran darah yang tidak berfungsi dengan baik, dapat menyebabkan beberapa gangguan atau kelainan.

Salah satu gangguan atau kelainan pada sistem peredaran darah adalah jantung koroner.

Serangan jantung dan penyakit stroke adalah peristiwa yang terjadi karena adanya gangguan pada sistem peredaran darah.

Baca juga: Struktur dan Fungsi Sistem Peredaran Darah: Jantung, Pembuluh Darah, dan Frekuensi Denyut Jantung

Lalu, apa saja gangguan atau kelainan pada sistem peredaran darah lainnya dan bagaimana upaya mencegah serta menanggulanginya?

Berikut gangguan atau kelainan pada sistem peredaran darah dan upaya untuk mencegah serta menanggulanginya, dikutip dari Buku Ilmu Pengetahuan Alam Kelas 8 Semester 1:

1. Jantung koroner

BERITA TERKAIT

Penyakit jantung koroner merupakan salah satu penyebab utama terjadinya kematian, baik di negara maju maupun negara berkembang.

Penyakit jantung koroner terjadi jika arteri koronaria tidak dapat menyuplai darah yang cukup ke otot-otot jantung.

Arteri koronaria merupakan pembuluh darah yang menyuplai nutrisi dan oksigen ke otot-otot jantung.

Kondisi ini dapat terjadi karena arteri koronaria tersumbat oleh lemak atau kolesterol.

Penyumbatan pada Arteri Koroner
Penyumbatan pada Arteri Koroner (Tangkapan layar repositori.kemdikbud.go.id)

Jika otot-otot jantung tidak mendapatkan nutrisi dan oksigen, maka otot jantung tidak dapat berkontraksi, sehingga jantung tidak dapat berdenyut.

Gejala dari penyakit jantung koroner antara lain dada terasa sakit, sakit pada bagian lengan dan punggung, napas pendek dan kepala pusing.

Cara mencegah terjadinya penyakit jantung koroner

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas