Saatnya Lembaga Pendidikan Beri Ruang Siswa Salurkan Inovasi dan Ide Kreatif di Bidang Budaya
Lembaga pendidikan bukan hanya berperan ciptakan generasi unggul di bidang akademik, tapi harus memberi ruang salurkan inovasi dan ide kreatif budaya.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga pendidikan saatnya bukan hanya berperan menciptakan generasi unggul di bidang akademik, tetapi juga harus bisa memberikan ruang bagi mahasiswa atau pelajar untuk menyalurkan ide inovasi serta ide-ide kreatif dalam bidang budaya.
Apalagi Indonesia merupakan negara yang memiliki jutaan kekayaan seni dan budaya dari Sabang sampai Merauke yang bernilai tinggi dan wajib diwariskan ke setiap generasi Indonesia.
"Kita perlu meningkatkan daya saing dan daya juang berbagai hasil kreatif kita melalui inovasi, digitalisasi, kreatifitas desain, kolaborasi antar lembaga dalam mempromosikan warisan Indonesia berbasis kearifan lokal ke mata," kata Adhirama Gumay selaku Presiden Direktur USG Education di sela-sela acara puncak “UIC for Hope Festival” di Jakarta, Jumat (17/6/2022).
Baca juga: Sapa Mahasiswa Universitas Djuanda Bogor, Siti Fauziah: Tetap Cintai Budaya Bangsa di Era Digital
Dikatakannya, USG Education selaku institusi pendidikan internasional paham benar atas kepentingan ini dan secara konsisten selalu menjadikan kultur Indonesia sebagai bagian dari kompetensi para siswanya agar mereka memiliki pendidikan berwawasan global namun tetap memiliki nilai–nilai luhur dan kearifan lokal.
"Kami melatih siswa untuk melakukan eksplorasi dan inovasi serta menyadari potensi luar biasa yang dimiliki oleh kebudayaan di Indonesia terutama dari sisi ekonomi kreatif.
Ruang ekspresi yang diberikan kepada para siswanya ini semakin memberdalam pengetahuan mereka tentang budaya Indonesia," katanya.
Baca juga: Lestarikan Budaya, Emak-emak Ikut Ajang Fashion Show Batik Angso Duo di Jambi
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum BPC HIPMI Jakarta Barat, Rika Amelia Rush mengatakan, pendidikan inklusif yang turut mengedepankan kepedulian lingkungan dan warisan budaya membantu pembentukan karakter generasi sejak dini secara optimal.
“Saat ini generasi muda memegang peran besar sebagai promotor perilaku peduli budaya bangsa dan BPC HIPMI Jakarta Barat sangat mendukung serta memberikan ruang terbuka selebar–lebarnya bagi para siswa berperan dan dapat mengkomunikasikan hal tersebut melalui berbagai aksi kreatif, inovatif dan sosial membawa Indonesia ke kancah global,” kata Rika.
Rika juga berharap kegiatan positif ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan menampilkan sektor - sektor ekonomi kreatif lainnya sesuai potensi dan kebutuhan dunia.
Acara puncak UIC for Hope Festival juga akan menampilkan 3 generasi Perancang Busana dalam tema “Reinventing Heritage” yang terdiri dari desainer senior Ghea Panggabean yang telah 40 tahun berkarya dan senantiasa mengangkat tekstil dan budaya Indonesia dalam setiap rancangannya.
Kemudian Ghea Resort by Amanda Janna yang senantiasa menyebarkan kesadaran mengenai alam dan budaya Indonesia, dengan tema Harimau Sumatra dan Suku Mentawai.
Dan juga Rinda Salmun yang mengangkat tema “Sustainability” serta siswa UIC Fashion BSD Beverly Hanson, Jennifer Patricia, Patricia Saputra dan Graciella Violetta.
Acara kali ini juga didukung oleh 3 Generasi Musikus dan artis ternama Ibukota yang akan menyumbangkan suara dan talenta mereka, diantaranya mereka adalah Reza Artamevia, band Konspirasi dan band Flower Generation : Doddy Soekasah & friends “The Raidy Noor Experience”.
Aimee Sukesna selaku USG Education Head of BSD Campus meyampaikan pendidikan adalah merupakan kunci kemajuan bangsa di dunia. Melalui kegiatan – kegiatan berkelanjutan seperti ini, USG berharap dapat memberikan kontribusi kepada dunia dalam menghasilkan talenta-talenta muda berbakat yang mempunyai entrepreneurial mindset dan dapat mempromosikan industri kreatif ke dunia internasional.
"Hal ini pun harus diiringi dengan penanaman jiwa sosial yang dapat mendorong generasi era digital untuk turut serta dalam mencari solusi berbagai permasalahan di dunia," katanya.