7 Fakta Pelatih Voli Nodai 13 Anak Didiknya di Demak, Ada Korban yang Hamil, Ini Pengakuan Pelaku
Kasus rudapaksa terhadap anak di bawah umur terjadi di Demak, Jawa Tengah. yang menjadi pelakunya adalah pelatih bola voli berinisial LK (39).
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
Bahkan, satu korban kini diketahui tengah hamil tua dengan usia kandungan 8 bulan.
“Setelah kami lakukan penyelidikan, tersangka telah melakukan tindakan tersebut tidak hanya pada satu korban, tapi ternyata ada 12 korban lainnya," kata Budi.
Baca juga: Kalah Main Judi, Pria Habisi Tetangganya, Korban Sempat Dirudapaksa saat Pergoki Pelaku Mencuri
3. Kronologi kejadian
Budi menjelaskan, kejadian bermula ketika LK meminta korban, sebut saja Bunga, untuk mendatangi rumahnya.
Korban yang semula menolak, dipaksa hingga akhirnya menuruti LK.
“Korban diiming-imingi diberikan sejumlah uang, sepatu, legging, perlengkapan voli dan lain-lain."
"Tersangka juga sempat meminta jatah tiga kali dalam seminggu,” ungkap Budi.
Aksi LK dilakukan sejak Januari 2021 dengan jumlah korban mencapai 13 orang.
4. Aksi dilakukan di rumah dan mobil
LK sendiri melakukan aksinya tersebut di rumahnya sendiri saat sedang kosong.
Ia diketahui sudah memiliki istri, tapi istrinya sedang bekerja di luar rumah.
Selain di rumah, LK juga melakukan tindakan asusila di mobilnya.
Tindakan asusilanya di mobil tersebut terjadi saat LK dalam perjalanan mengantarkan salah satu siswinya pulang.
Baca juga: Mertua Nekat Rudapaksa Menantu di Kamar, Pelaku Awalnya Minta Disiapkan Makan, Mulut Korban Dibekap
5. Memberikan ancaman
