Mengapa Kurma Baik untuk Buka Puasa? Berikut Kandungan Gizi yang Dimiliki
Mengapa buka puasa dengan kurma dianggap baik? Berikut sejumlah alasan mengapa kurma baik untuk berbuka puasa dan kandungan gizinya.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Kurma kaya akan antioksidan termasuk:
- Karotenoid: Sangat bermanfaat untuk kesehatan jantung.
Ini juga mengurangi risiko gangguan terkait mata.
- Flavonoid: Ini adalah antioksidan kuat dengan banyak manfaat.
Ia dikenal karena sifat anti-inflamasinya.
Penelitian telah menunjukkan bahwa hal itu berguna untuk mengurangi risiko diabetes, penyakit Alzheimer dan beberapa jenis kanker.
- Asam fenolik: Ini memiliki sifat anti-inflamasi dan membantu mengurangi risiko beberapa kanker dan masalah jantung.
3. Memperkuat tulang
Kurma kaya akan tembaga, selenium, dan magnesium yang merupakan nutrisi yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang dan mencegah gangguan terkait tulang.
Buah ini juga kaya akan vitamin K yang membantu mengatur pembekuan darah dan membantu memetabolisme tulang.
Orang yang menderita osteoporosis lebih mungkin menderita patah tulang.
4. Tingkatkan kesehatan otak
Setiap kurma mengandung kolin, vitamin B yang sangat bermanfaat untuk proses belajar dan daya ingat, terutama pada anak penderita penyakit alzheimer.
Konsumsi kurma secara teratur telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer dan kinerja kognitif yang lebih baik pada individu yang lebih tua.
Kurma juga bermanfaat untuk mengurangi peradangan dan mencegah pembentukan plak di otak, yang penting untuk mencegah penyakit Alzheimer.
5. Perbaiki pencernaan
Kurma kaya akan serat alami, dengan hampir 8g serat dalam 100g kurma.
Serat alami ini membantu mengatur pergerakan usus dan meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
Pencernaan yang normal dan sehat juga memiliki efek cascading untuk meningkatkan sistem lain dalam tubuh seperti penyerapan nutrisi yang lebih baik, kesehatan hati dan ginjal yang lebih baik, dan juga membuat tetap rileks secara mental.
Selain itu, konsumsi kurma secara teratur dapat membantu Anda menghindari atau bahkan meringankan sembelit dan sejumlah masalah yang ditimbulkannya.
6. Membantu detoksifikasi tubuh
Kurma dan ekstrak kurma membantu mendukung kesehatan hati dan juga bekerja untuk mencegah fibrosis hati.
Dengan mendukung fungsi hati yang sehat, kurma memungkinkan tubuh untuk melakukan detoksifikasi secara alami, karena hati melakukan tugas menjaga limbah dan zat berbahaya keluar dari tubuh
Fibrosis hati berkurang secara signifikan dengan konsumsi ekstrak kurma secara teratur, ini menurunkan risiko terkena sirosis hati.
7. Mengontrol diabetes
Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit yang paling umum.
Sebagian besar diabetes diobati dengan menggunakan beberapa obat diabetes oral dan suplemen insulin.
Baca juga: Menakar Gizi dan Manfaat Konsumsi Tempe bagi Kesehatan
Baca juga: 9 Manfaat Alpukat bagi Ibu Hamil: Tingkatkan Perkembangan Otak Janin hingga Redakan Kram Kaki
Penelitian menunjukkan bahwa kurma bermanfaat untuk mengurangi kadar gula darah dan lemak.
Kurma dapat meningkatkan produksi insulin dan juga membantu mengurangi laju penyerapan glukosa dari usus.
Kurma juga dapat membantu mengurangi risiko terkena diabetes.
8. Perbaiki kulit
Kurma adalah sumber vitamin C dan D yang sangat baik yang membantu menjaga elastisitas kulit dan menjaga kulit tetap halus.
Kurma juga memiliki sifat anti-penuaan dan mencegah akumulasi melanin.
9. Mengatasi Insomnia
Manfaat kesehatan lainnya dari kurma termasuk membantu mengatasi insomnia.
Jika Anda telah menderita insomnia selama berbulan-bulan, Anda harus mencoba pengobatan rumah yang cepat dan mudah dengan hanya beberapa bahan untuk menyelesaikan masalah secara alami.
Buat minuman dengan kurma, kacang rubah, dan susu, semuanya dicampur dan diminum sebelum tidur.
Coba ini selama beberapa minggu dan rasakan perbedaannya.
10. Tingkatkan kesehatan jantung
Segenggam kurma per hari dapat meningkatkan kesehatan jantung Anda.
Kurma memiliki sifat antioksidan yang membantu mencegah pembentukan aterosklerosis dan mencegah penyakit jantung.
(Tribunnews.com/Yurika)
Artikel lain terkait Kesehatan dan Ramadan 2022