Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Memasuki Ramadan Sejumlah Masjid Rampung Dibangun dan Direnovasi Waskita, Berikut Daftarnya

Menurutnya, bangunan masjid yang dibangun oleh Waskita diselesaikan dengan tepat waktu, bahkan ada beberapa yang lebih cepat pembangunannya.

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Memasuki Ramadan Sejumlah Masjid Rampung Dibangun dan Direnovasi Waskita, Berikut Daftarnya
SERAMBI INDONESIA DAILY/BUDI FATRIA
Umat muslim menanti waktu berbuka puasa pada hari ketiga Ramadhan, di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Senin (29/5). Pengurus Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh setiap harinya menyiapkan 200 takjil untuk dibagikan kepada umat muslim yang berbuka puasa. SERAMBI/BUDI FATRIA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah masjid di berbagai daerah menjelang Ramadan 2024 atau Ramadan 1445 Hijriah telah rampung dibangun maupun direnovasi oleh PT Waskita Karya Tbk.

Waskita sendiri telah menyelesaikan pekerjaannya dalam membangun dan merenovasi masjid dengan berbagai fasilitas yang terdapat di dalamnya sebagai penunjang ibadah yang aman serta nyaman bagi umat musim di Indonesia.

Masjid tersebut yakni Masjid Baiturrahman Aceh, Masjid Istiqlal Jakarta, Masjid Baiturrahman Semarang dan Masjid Sheikh Zayed Solo.

SVP Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita menjelaskan, dalam proses pengerjaan, perseroan melihat sejarah atau latar belakang dari masjid yang ingin dibangun dan direnovasi guna menyelaraskan bangunan tanpa harus merubah bentuk yang signifikan, sehingga nilai sejarah masih terlihat pada bangunan masjid itu sendiri.

“Beberapa sejarah berdirinya masjid seperti Masjid Baiturrahman Aceh yang ternyata menjadi salah  satu Masjid yang sangat tua berdiri sejak tahun 1612, lalu juga Masjid Istiqlal Jakarta yang dibangun tahun 1961 dan waktu pembangunannya baru selesai 17 tahun kemudian," ujar Ermy, Senin (11/3/2024).

Selain itu, kata Ermy, Masjid Baiturrahman Semarang yang awal mula namanya adalah Masjid Candi Semarang didirikan tahun 1955 dan Masjid Sheikh Zayed Solo yang merupakan bentuk hibah dari Pemerintah Persatuan Emirat Arab  (PEA) kepada Indonesia.

Menurutnya, bangunan masjid yang dibangun oleh Waskita diselesaikan dengan tepat waktu, bahkan ada beberapa yang lebih cepat pembangunannya.

Baca juga: Bacaan Niat Sholat Tarawih dan Witir, Dilengkapi Doa Kamilin dalam Tulisan Arab dan Latin

Berita Rekomendasi

Lebih lanjut Ia mengatakan, selain sebagai tempat ibadah, keempat masjid tersebut diharapkan juga dapat mempererat silaturahmi sesama umat muslim.

"Serta memakmurkan masyarakat yang berada disekitarnya dengan difungsikan sebagai wahana memajukan ekonomi masyarakat, yang mana terdapat UMKM makanan dan juga souvenir yang dapat menjadi daya tarik untuk para pengunjung wisatawan atau jamaah," tuturnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas