Kepri Yakin Peluang Medali Bulutangkis Cukup Besar
Kontingen Bulutangkis asal Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menaruh harapan besar kepada seluruh atletnya yang turun dalam Pekan Olahraga
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Batam, Iman Suryanto
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Kontingen Bulutangkis asal Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menaruh harapan besar kepada seluruh atletnya yang turun dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau 2012 di Pekanbaru mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Kholik, Pelatih Bulutangkis Kepri saat dihubungi Tribun Batam (Tribun Network), Kamis(6/9/2012). Menurut Kholik, harapan terbesar untuk bisa meraih medali datang pada nomor ganda campuran yang diyakininya bisa meraih medali emas dalam PON nanti.
"Semua atlet kita yang turun nanti sangat membanggakan, mengingat selama persiapan hingga Training Center (TC) semuanya menunjukkan perkembangan yang sangat optimal. Dan untuk medali, kita sangat optimis semuanya bisa meraih salah satunya pada ganda campuran Irvan dan Weni," ungkapnya.
Hal tersebut didasari setelah Kholil melihat langsung 11 anak didiknya selama TC berlangsung.
Namun demikian, setiap kali memberikan pelatihan hingga briefing kepada para atlet, Kholik enggan mengutarakan target hingga harapannya secara langsung.
"Saya selalu tekankan kepada atlet untuk bertanding secara maksimal tanpa harus merasa terbebani dengan target medali. Semuanya itu sengaja kita lakukan untuk membuat mereka enjoy dan tidak stres," jelasnya.
Disinggung mengenai berapa nomor yang akan diikuti 11 atletnya, Kholik mengungkapkan akan menurunkan mereka di 6 nomor bergensi, yakni Tunggal Putra, Ganda Putra, Tunggal Putri, Ganda Putri, Beregu Putri dan Ganda Campuran.
"Semuanya nomor kita turun, kecuali Beregu Putra," jelasnya.
Dari banyaknya daerah di Indonesia yang mengikuti PON di Cabang Olahraga (Cabor) Bulutangkis, Kholik mengungkapkan sejak dua kali turun dalam ajang PON, Kepri selalu mendapatkan lawan-lawan yang tangguh dari daerah di Indonesia, seperti Jawa Barat, Jawa Timur dan DKI Jakarta. "Dan Biasanya paling tangguh di nomor beregu," jelasnya.
Kekhawatiran tersebut menjadi alasan mengingat pebulutangkis dari Pulau Jawa selalu menjadi andalan dalam berbagai even baik kejuaraan tingkat nasaional hingga International.
Meski demikian dirinya yakin dan optimis anak didiknya bisa memberikan yang terbaik bagi Kepri.
"Iya saya optimis dan yakin, mereka (atlet) akan mampu bersaing dan bertanding dengan daerah luar. Ya minimal dan pahit-pahitnya kita dapat perunggu saya sudah oke. Jadi doakan kami ya," ungkapnya.
Baca Juga: