TRIBUNNEWS.COM, PAREPARE - Indonesian Election Expert (Index) memprediksi Pemilihan Wali Kota Parepare 29 Agustus mendatang akan berlangsung alot.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Index, Agung Prihatna, saat dikonfirmasi Tribun Timur (Tribunnews.com Network) melalui selulernya. Menurutnya, hal itu dikarenakan trend survei sejumlah calon saling membayangi.

Seperti Taufan Pawe (TP), dan Faisal A Sapada (FAS). Menurut Agung, kedua bakal calon tersebut menguat dalam Pilkada Parepare.

"Secara statistik kedua kandidat ini memiliki peluang yang sama di Pilwalkot Parepare," kata Agung.

Menurutnya, Taufan Pawe, dan Faisal A Sapada, nyaris seimbang, dan hanya berbeda satu persen untuk elektabilitas.

"Taufan Pawe masih menempati posisi pertama dengan 22 persen, FAS posisi kedua dengan 21 persen dan ketiga masih menempatkan incumbent, H Sjamus Alam (HSA). Tapi secara statistik antara TP dan FAS punya peluang sama besar karena margin errornya diatas tiga persen," ungkap Agung.

Agung mengaku potret aktivitas Faisal Andi Sapada, dalam melakukan kerja-kerja politik bersama timnya cukup positif belakangan ini.

Sejak Agustus tahun 2012 hingga Maret cara kerja politik yang dilakukan FAS dengan pencitraan serta teknisnya baik.

"Memang survei yang dilakukan sebanyak dua kali pada bulan Juli terus ada peningkatan. Meskipun masih dianggap minim. Namun ketika survei dilakukan mulai Agustus hingga Maret 2013, hasilnya cukup memukau karena trendnya terus mengalami peningkatan yang signifikan antara 6 hingga 7 persen," katanya.

Dikonfirmasi terpisah, balon wali kota Parepare, Faisal Andi Sapada mengatakan pihaknya berterima kasih jika dianggap memiliki peluang yang sama dengan kandidat lain.

"Alhamdullilah jika hasilnya sangat positif dan itu menggembirakan buat tim dan relawan. Dimana hasil survei tersebut sangat jauh berbeda yang dirilis sejumlah media beberapa waktu yang lalu, sehingga ada perbandingan kerja-kerja kami," kata Faisal yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) kota Parepare ini. (ali)