Laporan Wartawan Tribun Jateng, Samsul Hadi

TRIBUNNEWS.COM – Wakapolri Komjen Pol Nanan Sukarna, menyatakan, proses seleksi calon taruna Akademi Polisi (Akpol) 2013 dilaksanakan secara transparan.

Menurutnya, tidak ada istilah curang dalam proses seleksi calon taruna Akpol. "Anak ajudan saya saja tidak terpilih. Ini sebagai bukti proses seleksinya dilakukan secara transparan," kata Nanan, Gedung Graha Cendikia, Akpol Semarang, Kamis (25/7/2013).

Nanan menambahkan, selain anak ajudannya, juga ada anak Wakil Gubernur Akpol, anak Wakil Kapolda Kalimantan Barat, dan anak Irwasum, yang tidak terpilih dalam seleksi calon taruna Akpol.

"Saya tidak urusan dengan anak siapa saja. Entah anak jenderal atau anak siapa, kalau tidak lolos ya tidak lolos," ujar Nanan.

Pengumuman hasil akhir seleksi calon taruna-taruni Akademi Kepolisian (Akpol) 2013, dilaksanakan, di Gedung Graha Cendikia, Akpol Semarang, Kamis (25/7/2013).

Jumlah pendaftar calon taruna di seluruh wilayah Indonesia pada 2013 ini sebanyak 19.327 orang, yang terdiri dari laki-laki sebanyak 17.208 orang dan wanita sebanyak 2.119 orang.

Setelah melalui seleksi di wilayah Polda masing-masing, jumlah calon taruna yang masuk sampai tahap tarakhir seleksi pemeriksaan penampilan 439 orang.

Jumlah kuota calon taruna-taruni Akpol yang diterima pada 2013, sebanyak 300 orang, terdiri dari pria 250 orang dan wanita 50 orang.