TRIBUNNEWS.COM , LANDAK - Nasib nahas kembali terjadi kepada satu di antara Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Landak yang diduga mengalami tindak kekerasan saat mengadu nasib di Malaysia.

Kini TKI berjenis kelamin wanita tersebut sedang menjalani perawatan medis di RSUD Landak, karena menderita depresi berat dan trauma mendalam serta hampir sekujur tubuh wanita ini alami lebam-lebam.

Diketahui TKI asal kabupaten Landak ini bernama Ester Ria (32) warga  Desa Selange Kecamatan Meranti. Ia diantar oleh anggota keluarganya karena alami sakit cukup serius.

Menurut Dokter Jaga RSUD Landak, dr Leo , pasien ini masuk ke RSUD Landak pada Kamis (1/8/2013) malam. Saat di lakukan pemeriksaan, diduga luka lebam yang dialami pasien ini disebabkan benturan benda tumpul.

"Kita belum mengetahui secara pasti penyakit yang di derita pasien, karena pasien tidak kooperatif saat dilakukan pemeriksa. Pasien harus dirawat intensif, karena nantinya akan di periksa lebih teliti kembali, karena selain itu juga pasien alami trauma,"ujar Leo Kamis malam.

Trauma berat, depresi, serta gangguan pada saraf di kepalanya, namun untuk lebam-lebam yang ada pada tubuhnya ini kita duga akibat benturan benda tumpul," jelas dokter jaga ini.

Pantauan Tribun, saat di ruang IGD RSUD Landak, Ester hanya bisa mengeluhkan rasa sakit dan kemudian mengucapkan kata "jangan dan sakit", serta terlihat lebam-lebam pada tangan dan kaki.

Selain itu terdapat juga dokumen medis yang menjelaskan kalau TKI ini sebelumnya sempat mendapatkan perawatan medis di Hospital Serian Malaysia pada 22 Juli 2013, sebelum dikirim kembali ke Kalbar.