Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bandara Jalaludin Kini Bisa Dioperasikan Untuk Pesawat Boeing

Setelah penetapan NOTAM unway saat ini telah dapat dioperasikan untuk kegiatan take off dan landing pesawat jenis Boeing.

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in  Bandara Jalaludin  Kini  Bisa Dioperasikan  Untuk Pesawat Boeing
TRIBUN/DANY PERMANA
Pesawat milik maskapai penerbangan nasional Lion Air tinggal landas meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Minggu (26/5/2013). Untuk menjadikan Soekarno-Hatta sebagai bandara kelas dunia PT Angkasa Pura (AP) II akan membangun fasilitas baru yaitu stasiun kereta bandara, Mass Rapid Transit (MRT) di seputaran bandara, dan perluasan terminal, serta parkir pesawat di Terminal 3. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA 

TRIBUNNEWS.COM  JAKARTA -  Ditjen Perhubungan Udara telah menetapkan , Jumat, (9/8/ 2013 pukul 17.40 WITA runway Bandar Udara Jalaludin yang semula beroperasi sepanjang 1.700 meter kini  telah bertambah menjadi 2.250 meter, sesuai dengan Notice to Airmen (NOTAMR) No.C0466/13  yang berlaku sampai dengan tanggal (18/8/ 2013 )pukul 07.59 WITA.

Setelah penetapan NOTAM tersebut, maka runway saat ini telah dapat dioperasikan untuk kegiatan take off dan landing pesawat jenis Boeing.

Maskapai Garuda Indonesia, memulai operasinya dengan GA 642D yang berangkat dari Makassar  pukul 18.50 WITA dan tiba di Gorontalo pada pukul 20.20 WITA serta GA 672 yang berangkat dari Makassar pukul 19.40 WITA dan tiba di Gorontalo pukul 21.10 WITA untuk menerbangkan para penumpang yang sempat tertunda keberangkatannya akibat ditutupnya bandara karena pesawat Lion Air pesawat Lion Air jenis Boeing 737-800  yang mengalami over run sekitar 10 meter diujung runway.

Walaupun telah dapat beroperasi dengan normal tetapi masih tersisa adanya pelaksanaan perbaikan landasan bandara sepanjang 250 meter dari awal ujung runway 09 akibat dari proses evakuasi pesawat Lion yang berakibat rusaknya landasan Jalaludin. Berdasarkan keterangan yang didapat dari Posko Angkutan Lebaran Ditjen Perhubungan Udara bahwa saat ini pesawat Lion sudah dievakuasi dan telah berada di apron bandara Jalaludin.

Bandar Udara Djalaluddin Gorontalo  terletak dibagiam utara pulau Sulawesi yaitu Desa Tolotio, Kecamatan Tibawa Kabupaten Gorontalo dahulu masuk wilayah provinsi Sulawesi Utara.
Bandar udara ini berjarak 18km dari ibukota kabupaten Limboto dengan koordinat 00 38' 17" LU dan 122 51' 07" BT, dengan ketinggian di atas permukaan laut 18 meter adalah merupakan pintu gerbang utama transportasi udara yang melayani daerah provinsi Gorontalo dengan ibukota negara dan kota ptovinsi lainnya .

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas