Pensiunan Dinas Pendidikan Gowa Dilaporkan ke Polisi
Seorang oknum pensiunan Dinas Pendidikan Gowa, Harun Dg Liwang dilaporkan warga Kelurahan Bonto-bontoa
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SUNGGUMINASA - Seorang oknum pensiunan Dinas Pendidikan Gowa, Harun Dg Liwang dilaporkan warga Kelurahan Bonto-bontoa, Somba Opu, Mustafa (53) karena diduga melakukan pemalsuan.
Mustafa yang ditemui Tribun Timur (Tribunnews.com Network) dan didampingi Ketua LSM Kontak Gowa, Ahmad Rana, Jumat (16/8/2013) mengatakan Harun sudah melakukan pemalsuan SK pensiunan dini miliknya.
"Di SK pensiunan saya itu tertulis sudah meninggal. Bagaimana mau meninggal saya masih hidup sampai sekarang," ujarnya.
Parahnya, SK pensiunan palsu tersebut diketahui Mustafa setelah 13 tahun lamanya. Yang ketika itu Mustafa bersama istri pergi berobat di Malaysia.
"Jadi waktu tahun 2001 saya mengurus SK pensiunan dini karena sakit-sakitan. 2003 SK nya keluar," Mustafa menceritakan.
Mustafa adalah seorang pensiunan guru di SD Katangka sejak tahun 2000. Sebelumnya dia mengajar di Kecamatan Tinggimoncong. Dia meminta pensiun dini akibat sering sakit. Sebelum berangkat ke Malaysia istri Mustafa, Lebang meminta bantuan kepada Harun untuk diuruskan.
"Sebelum saya pergi ke Malaysia dia bilang nanti dia uruskan semua berkasnya. Untuk uang pensiunannya juga nanti dia yang simpankan," ujar Lebang.