Kapolres Belitung Pimpin Penyelamatan Korban Kebakaran Kapal Express Bahari
Keduanya memantau dan memimpin penyelamatan kebakaran kapal cepat Express Bahari 8C, Kamis (22/8/2013).
Laporan Wartawan Bangka Pos, Al Adhi Setyanto
TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG - Kapolres Belitung AKBP Bobby P Marpaung dan Kepala Detasemen B Pelopor Brimob Polda Babel Kompol Wahyu Darmalaksana, Jumat (23/8/2013) pagi, siaga di Pelabuhan Tanjungpandan.
Keduanya memantau dan memimpin penyelamatan kebakaran kapal cepat Express Bahari 8C, Kamis (22/8/2013).
Kedua pejabat tertinggi di Polres Belitung dan Detasemen B, terlihat terus berkoordinasi menggunakan handphone, mengenai usaha penyelamatan penumpang kapal.
Beberapa jajaran kepolisian yang berdekatan dengan lokasi kebakaran, ikut diterjunkan untuk menolong korban.
"Yang dari Polsek Selat Nasik juga ikut kami perintahkan untuk menolong, karena itu yang terdekat dengan lokasi," kata Bobby P Marpaung kepada Bangkapos.com (Tribun Network).
Diberitakan sebelumnya, Kapal cepat Express Bahari 8 rute pelayaran Pelabuhan Pangkalbalam, Pangkalpinang-Pelabuhan Tanjungpandan, Belitung, terbakar di perairan Selat Nasik, Kamis (22/8/2013).
Menurut informasi yang dihimpun, kapal mengalami kebakaran di perairan Batu Dinding Selat Nasik. Keluarga penumpang banyak yang cemas, lantaran kesulitan menghubungi sanak kerabatnya di atas kapal.
Tim SAR dari Tanjungpandan dikabarkan telah berangkat menuju Batu Dinding. Ada informasi nelayan Selat Nasik turut membantu upaya penyelamatan penumpang.
Belum ada penjelasan resmi dari operator Express Bahari dan otoritas pelayaran di Belitung.
Kapal ini berangkat meninggalkan Pelabuhan Pangkalbalam sekitar pukul 13.00 WIB, membawa sejumlah penumpang, barang kargo, serta sepeda motor.
Sebelumnya, kapal menempuh pelayaran dari Pelabuhan Tanjungpandan mulai pukul 07.30 WIB, dan tiba di Pangkalbalam tepat tengah hari. Saat berangkat dari Belitung, geladak depan kapal terlihat mengangkut belasan sepeda motor.
Sesampainya di Pangkalpinang. Express Bahari 8 sempat mengisi bahan bakar dari Depo Pertamina, sembari menurunkan para penumpang serta barang kargo di Pelabuhan Pangkalbalam sekitar pukul 12.00 WIB. (*)