TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aboebakar Alhabsy, anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKS menyatakan, Polres Bondowoso sebaiknya melibatkan Tim Forensik Polda Jawa Timur, untuk menyelidiki ledakan yang bersumber dari Serka Agus Suryadi.

Menurutnya, ini diperlukan untuk memastikan sumber ledakan yang terjadi. Sampai saat ini, diyakini bahwa ledakan bersumber dari mercon di rumah tersebut.

"Namun, itu perlu diyakinkan secara ilmiah oleh Tim Forensik dari Polda Jatim. Karena, melihat dampak ledakan yang luar biasa, haruslah diteliti apakah hanya mercon saja yang meledak," kata Aboebakar Alhabsy, Senin (30/9/2013).

Akibat ledakan tersebut, dikabarkan 20 rumah rusak berat. Biasanya, lanjut Aboebakar, daya rusak mercon tidak sebesar itu.

"Bisa saja ada zat atau bahan lain, sehingga menimbulkan daya ledak yang luar biasa," cetusnya.

Diberitakan sebelumnya, warga Keluarahan Kota Kulon, Kecamatan Kota, Kabupaten Bondowoso, digemparkan dengan peristiwa ledakan, Minggu (29/9/2013), sekitar pukul 10.00 WIB.

Dua orang korban tewas akibat ledakan ini, yakni pemilik rumah bernama Serka Agus Suryadi (43), dan Tara (6), anak tetangga korban.

Kerasnya ledakan tak hanya menghacurkan rumah Serka Agus Suryadi, warga Gang Malabar, Kelurahan Kotakulon, RT 22/07, Kecamatan Bondowoso. Ledakan yang terdengar hingga radius 5 kilometer, juga merusak enam rumah warga sekitar. (*)