Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jumlah Imigran Tewas di Cianjur Jadi 41 Orang

Jumlah imigran gelap yang tewas di Perairan Sinar Laut, Agrabinta, Cianjur, Jabar, bertambah menjadi 41 orang

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Jumlah Imigran Tewas di Cianjur Jadi 41 Orang
RIBUn JABAR
Imigran yang berhasil selamat setelah kapalnya karam di perairan Pantai Jayanti, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Rabu (24/7/2013). Sebanyak 182 imigran gelap dari sejumlah negara di Asia terdampar di perairan Pantai Jayanti, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Selasa (23/7). Sembilan di antaranya tewas dalam kejadian tersebut. 

   
TRIBUNNEWS.COM CIANJUR,  - Jumlah imigran gelap yang tewas di Perairan Sinar Laut, Agrabinta, Cianjur, Jabar, bertambah menjadi 41 orang memasuki hari keempat pencarian, Senin (30/9/2013).

Setelah kembali melakukan pencarian imigran gelap yang dilaporkan hilang tengelam bersama kapal yang mereka tumpangi, tim gabungan kembali temukan sembilan jenazah imigran gelap.
Informasi dihimpun, sembilan jenazah terdiri dari delapan pria dan satu wanita.

Kapolsek Agrabinta AKP Warsono, mengatakan, kesembilan mayat tersebut ditemukan di tempat yang berbeda, yakni di Pesisir Salatri dan Cikakap.

"Tim gabungan melakukan penyisiran dari pagi hingga sore dari berbagai penjuru dan berhasil menemukan Sembilan jenazah di beberapa tempat berbeda. Selanjutnya mayat tersebut di kirim ke RSUd Cianjur guna otopsi," katanya.

Selanjutnya mayat tersebut, akan dibawa kembali ke RS Kramat Jati, Jakarta. Total mayat yang telah ditemukan sebanyak 41 orang dengan rincian hari pertama ditemukan 21 orang, keesokan harinya 11 orang dan hari Senin sebanyak sembilan orang.

Sedangkan menjelang mala ini, tambah dia, pencarian korban tenggelam sementara dihentikan karena gelombang mulai tinggi dan pencarian akan kembali dilakukan esok hari. 

Berita Rekomendasi

"Pencarian tidak bisa dilakukan malam hari karena cuaca pada cukup buruk sehingga membahayakan tim pencarian. Hingga saat ini, jumlah total penumpang kapal yang tenggelam masih simpang siur," tandasnya.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas