Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Amin Tewas Ditikam Gara-gara Berebut Mikrofon saat Mabuk

Tenggak tuak hingga mabuk, seorang warga Desa Kampung Tengah,tewas ditikam orang tak dikenal.

zoom-in Amin Tewas Ditikam Gara-gara Berebut Mikrofon saat Mabuk
int
ilustrasi 

Laporan Wartawan Tirbun Pekanbaru Riki

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Tenggak tuak hingga mabuk, seorang warga Desa Kampung Tengah, Kecamatan Bandar Sei Kijang, Kabupaten Pelalawan, bernama Amin Harahap (34), tewas ditikam orang tak dikenal.

Peristiwa berdarah di kedai Tuak, KM 18 Jalan Lintas Timur, Kecamatan Tenayan Raya, itu terjadi pada Sabtu (23/11/2013).

Hingga Minggu (24/11/2013), kasus tersebut masih dalam penyelidikan. Pelaku penusukan yang sudah diketahui identitasnya oleh aparat kepolisian, hingga kini masih diburu.

"Saat ini kasusnya masih dalam penyidik. Pelaku masih kita buru," kata Kapolsek Tenayan Raya Komisaris Kukuh Yulyanto Widodo, Minggu.

Menurut keterangan dari sejumlah saksi kejadian, sebut Kukuh, sebelum korban tewas ditikam pelaku, korban kondisinya dalam keadaaan mabuk, karena terlalu banyak menenggak tuak. Dengan badan sempoyongan, korban berdiri dari tempat duduknya dan berjoget.

Setelah itu, tiba-tiba korban merebut mikrofon dari tangan pelaku, karena korban ingin bernyanyi. Namun, pelaku mempertahankan mik tersebut di tangannya, sehingga korban tidak senang dan memaki pelaku.

Berita Rekomendasi

Tidak terima dicaci maki, pelaku emosi dan mengeluarkan sebilah pisau dari pinggangnya dan lantas menusuk perut korban hingga jatuh tak berdaya.

Seusai menusuk korban, pelaku langsung kabur melarikan diri mengunakan sepeda motor. Sedangkan beberapa pengunjung kedai tuak, langsung melarikan korban ke RSUD Arifin Achmad.

"Saat perjalan ke rumah sakit, nyawa korban tidak tertolong. Korban diduga meninggal karena kehabisan banyak darah," beber Kukuh.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas