Kronologi Perhiasan Puluhan Juta Raib di Bagasi
Perhiasan milik pengusaha wanita asal Singkawang, Natalina yang raib saat kembali ke Jakarta belum diketahui keberadaannya.
Editor: Budi Prasetyo
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Steven Greatness
Kronologi Perhiasan Puluhan Juta Raib di Bagasi
TRIBUNNEWS.COM , PONTIANAK – Perhiasan dan jam tangan berharga milik pengusaha wanita asal Singkawang, Natalina yang raib saat kembali ke Jakarta setelah merayakan Imlek di kampung halamannya, Singkawang masih belum diketahui keberadaannya.
Korban terbang ke Jakarta dari Bandara Supadio Pontianak menggunakan pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 685 pada Minggu (9/2/2014). Korban baru sadar perhiasan dan jam tangan merk Bonia dan Guess raib saat hendak membuka koper di rumahnya.
Atas peristiwa tersebut, korban memperkirakan kerugiaan mencapai Rp 30 juta. Berdasarkan cerita korban, kronologisnya adalah sebagai berikut :
1. Minggu (9/2/2014) pukul 10.00 WIB, Natalina (34) bersama adik kandungnya Debby Rosalina (29) beserta tiga rekannya menggunakan mobil carter dari Singkawang berangkat ke Bandara Supadio Pontianak.
2. Pukul 14.00 WIB, tiba di Bandara Supadio Pontianak, antre chek in kembali. Saat itu, penumpang yang chek in ramai sekali sehingga antrean cukup panjang. Pesawat seharusnya berangkat pukul 15.00 WIB tapi dilayar monitor diumumkan berangkat pukul 16.00 WIB.
3. Ketika sampai gilirannya, Natalina berjumlah 5 orang termasuk dirinya kelebihan kapasitas barang bawaan sebanyak 26 kg.
4. Natalina menuju loket Lion Air untuk membayar kelebihan kapasitas, sedangkan sebagian rekannya menunggu barang bawaan di lokasi chek in.
5. Setelah lunas, barang bawaan berjumlah 8 kodi terdiri 5 dus, 2 koper, dan satu tas ransel dimasukkan ke bagasi oleh petugas. Mereka menuju ke ruang tunggu.
6. Pukul 15.15 WIB, Natalina bersama penumpang lainnya naik ke pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 685.
7. Setelah setengah jam dalam kabin pesawat, pukul 15.45 WIB pesawat baru boarding atau terbang dari Bandara Supadio Pontianak.
8. Pukul 17.20 WIB, tiba di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng
9. Tiga puluh menit kemudian, bagasi baru keluar. Mereka antre ambil bagasi, koper yang dibawa tidak ada kerusakan. Pukul 18.30 tiba di rumah adiknya, Jakarta.
10. Pukul 20.00 WIB tiba di rumah pribadi.
11. Pukul 20.30 WIB, ditelepon adiknya, Debby mengabari perhiasannya dalam koper hilang.
12. Pukul 21.00 WIB, buka koper miliknya. Kedapatan barang dalam koper berantakan, dua buah jam tangan berharga masing-masing merk Bonia dan Guess raib dari koper.
13. Pukul 22.30 WIB kembali ke Bandara Soekarno Hatta, melaporkan ke pihak Lion Air dan minta dibukakan rekaman CCTV dari otoritas bandara. (sgt)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.