TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Pihak kepolisian menduga daging yang ditemukan berceceran di jalan Solo-Jogja adalah organ tubuh manusia. Hal ini disimpulkan setelah melakukan pengecekan awal.

Menurut Kaur Dokkes Polres Klaten, Ipda Sriyanta, korban diperkirakan wanita dan berumur 60 tahun lebih.

"Ada pula pen tulang. Diduga korban pernah menjalani operasi," katanya, Selasa (18/2/2014).

Petunjuk lain yang diperoleh petugas adalah selembar kain jarik dan stagen tak jauh dari lokasi penemuan. Kain jarik dan stagen itu ditemukan setelah polisi lalu lintas menerima laporan warga yang kali pertama menemukan kepala tersebut.

Saat itu, polisi berusaha menemukan bagian tubuh lain yang terkait kepala tersebut, namun tidak berhasil. Justru mereka menemukan jarik dan stagen tersebut sekitar 200 meter dari lokasi.

Jarik dan stagen itu diduga kuat terkait dengan kepala manusia tersebut. Dugaan ini diperkuat adanya ceceran darah dan daging di jarik dan stagen itu.

Saat dibuatkan visum, potongan tubuh yang dikumpulkan berupa lembaran kulit kepala yang rambutnya beruban, daun telinga, kulit paha, tulang iga, pen tulang manusia, serta bagian tulang lain yang sudah hancur. Pihaknya juga belum bisa menyimpulkan penyebab tewasnya korban. Setelah itu, potongan tubuh korban kemudian dibawa ke RSPU Dr Soeradji Tirtonegoro untuk dilakukan visum lebih lanjut.

"Kami sempat melakukan penyisiran, namun tidak ditemukan potongan tubuh yang lain seperti kaki maupun tangan," papar Kanit Laka Satlantas Polres Klaten, Iptu Agung Basuni, kepada wartawan di lokasi kejadian.

Sebelumnya ceceran daging yang diduga tubuh manusia ditemukan di Jalan Solo-Jogja KM 24, tepatnya di Dukuh Kepoh, Desa Kajen, Kecamatan Ceper, sekitar pukul 07.00 WIB, Selasa (18/2/2014). Posisi ceceran bagian tubuh manusia itu berserakan di tengah jalan, karena diduga telah terlindas sejumlah kendaraan.

Berdasarkan informasi dan olah TKP di lokasi kejadian, terdapat lembaran kulit kepala yang ditumbuhi rambut beruban, pada kulit kepala masih menempel kuping, dan ada kulit paha. Selain itu juga ditemukan tulang iga, dan pen tulang manusia, serta potongan ruas jari yang masih ada kukunya.

Namun, tidak ditemukan anggota tubuh yang lain di sekitar lokasi. Selain itu sebuah kantong plastik transparan juga ditemukan di lokasi dan di dalamnya terdapat sebagian potongan. Ditambah lagi sebuah kain jarik juga ditemukan di sekitar ceceran daging.

Kaur Dokkes Polres Klaten, Ipda Sriyanta, yang mengecek ceceran daging tersebut, mengatakan, daging tersebut merupakan daging manusia. Korban diperkirakan wanita dan berumur lebih dari 50 tahun.

"Dia juga ada pen tulang. Diduga korban pernah menjalani operasi," ungkapnya.

Sesuai olah TKP di lokasi kejadian, dengan sejumlah fakta tidak ada bagian tubuh lain, korban diduga korban mutilasi. Namun, pihak kepolisian belum dapat memberikan keterangan tersebut.