Erwiana Siap Bersaksi di Pengadilan Hongkong
Erwiana siap menjadi saksi dalam pengadilan, namun masih tetap menunggu kesehatannya benar-benar pulih.
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM SOLO, - Erwiana Sulistiyaningsih (23), tenaga kerja asal Ngawi, Jawa Timur, menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo, Selasa (25/2/2014).
Lima dokter spesialis dari sejak pagi memeriksa kondisi terkini Erwiana. Erwiana yang didampingi kedua orangtua dan rekan-rekannya menjalani pemeriksaan untuk bagian saraf, mata, kulit, pendengaran dan psikologi.
“Masih kadang-kadang merasa pusing dan lemas,” kata Erwiana kepada wartawan, Selasa (25/2/2014).
Erwiana didampingi orang tuanya selama pemeriksaan di rumah sakit. Terkait kasus penganiayaan yang dialaminya oleh mantan majikannya, Law Wan Tung di Hongkong, dia menyatakan siap menjadi saksi di pengadilan Hongkong.
“Erwiana siap menjadi saksi dalam pengadilan, namun masih tetap menunggu kesehatannya benar-benar pulih,” kata Antik, anggota Indonesian Migrant Workeers Union di Hongkong.
Seperti dikethui, Erwiana adalah tenaga kerja asal Indonesia yang mengalami penyiksaan secara fisik dan psikis. Gaji Erwiana selama setahun bekerja pun belum diberikan oleh majikannya.
Parahnya, Erwiana “dipulangkan” secara paksa oleh majikannya dalam kondisi lemas dan penuh luka bekas siksaan. Saat di bandara internasional Hongkong, Erwiana beruntung bertemu dengan rekan TKI lainnya dan membantunya pulang ke Indonesia. Hingga saat ini kasus tersebut mendapat perhatian dunia international