Penemuan Mortir di Sungai Hebohkan Warga
Mortir tersebut pertama kali ditemukan oleh Katon Hendrawan (40) saat dirinya hendak mencari ikan dengan jala di sungai
Editor: Dewi Agustina
Pantauan Tribun Pontianak (Tribunnews.com Network) di lapangan, benda yang sudah berkarat itu berbentuk seperti peluru berdiameter sekitar 8 Cm, dengan panjang 30 cm. Satu mortir bagian ujungnya telah terbuka lantaran dipalu oleh Katon yang menemukan pertama.
Kapolres Melawi yang memimpin langsung proses evakuasi mortir di Tanjung Lay mengungkapkan, benda yang ditemukan warga tersebut merupakan mortir yang mempunyai daya ledak sangat tinggi.
"Mudah-mudahan sudah tidak aktif lagi, meskipun demikian kita berharap warga harus melaporkannya kepada kami jika menemukan benda seperti ini, hal ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginnkan," kata Kapolres.
Untuk tindak lanjut, pihaknya akan mengamankan mortir tersebut ke Mapolres Melawi kemudian mendatangkan brimob
yang ahli dalam bidangnya. Sebab mereka lah yang lebih tahu langkah apa yang harus diambil selanjutnya.
"Kalau saya kan bukan ahlinya, makanya kita akan datangkan brimob ke sini. Apakah selanjutnya brimob akan menyisir ke sungai lagi untuk mencari yang lainnya, sebab dari laporan warga mereka sering menemukannya di sini," katanya.
Sekali lagi Nowo mengimbau kepada warga, jika mendapatkan benda serupa segera melaporkannya kepada pihak kepolisian. Jangan dibiarkan apalagi disimpan di dalam rumah, meskipun benda semacam ini memiliki masa kedaluarsa.
"Kita juga berterimakasih kepada warga di sini yang mau melaporkannya kepada kami dan mengamankannya dulu sebelum kami datang," tandasnya. (ali)