Penculik Bayi di RSHS Dicurigai Bekerja Secara Berkelompok
Polrestabes Bandung mencurigai, penculik bayi di Rumah Sakit Hasan Sadikin, tak bekerja sendirian.
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Polrestabes Bandung mencurigai, perempuan berkerudung dan berpakaian mirip dokter yang menculik bayi di Rumah Sakit Hasan Sadikin, tak bekerja sendirian.
Kepala Polrestabes Bandung Komisaris Besar Mashudi mengatakan, ada kecurigaan aksi penculikan tersebut dilakukan secara berkelompok.
Artinya, bukan tidak mungkin ada sindikat penculikan bayi yang berkeliaran di Kota Bandung.
"Saya yakin aksinya berkelompok," kata Mashudi saat ditemui di Jalan Puter, Kota Bandung, Kamis (27/3/2014).
Lebih lanjut Mashudi menambahkan, kuat dugaan aksi tersebut dilakukan oleh dua orang lebih.
"Pelaku (berpakaian dokter) yang menculik bayi itu tidak sendirian. Sebab itu (penculikan) bisa saja dilakukan dua hingga tiga orang lebih," tegasnya.
Untuk mempercepat dalam memecahkan kasus tersebut, Mashudi mengaku telah membentuk tim khusus untuk memburu pelaku.
Menurutnya, tim khusus tersebut melibatkan tim IT untuk memperjelas identitas penculik yang sempat tertangkap kamera CCTV.
"Hingga kini identitas pelaku belum diketahui. Masih kami telusuri," tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, polisi masih terus menelusuri dan menyelidiki aksi penculikan bayi perempuan Lasmaria Manurung (24), oleh wanita berbusana mirip dokter di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung dua hari lalu.