Angin Kencang Landa NTT, ASDP Hentikan Pelayaran Feri Tiga Rute
PT ASDP Cabang Kupang terpaksa membatalkan pelayaran di tiga rute, yakni Kupang-Rote, Aimere-Kupang dan Kupang- Sabu pada Rabu akibat cuaca buruk
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Pos Kupang, Dion Kota
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG-- Hari ini, Rabu (6/8/2014), PT ASDP Cabang Kupang terpaksa membatalkan pelayaran di tiga rute, yakni Kupang-Rote, Aimere-Kupang dan Kupang- Sabu pada Rabu akibat cuaca cuaca buruk.
Pelayaran hanya dilakukan untuk rute Kalabahi- Kupang yang menggunakan KMP Balibo dan rute Larantuka-Lewoleba-Kupang dengan KMP Ranaka.
Hal ini diungkapkan oleh GM PT ASDP Cabang Kupang Arnoldus Yansen saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (5/8/2014).
Ia mengatakan, angin kencang dan gelombang tinggi yang melanda perairan Laut Sabu menyebabkan lima kapal feri batal diberangkatan pada Selasa (5/8/2014).
Ia mengaku, gangguan pelayaran ini sudah mulai sejak Senin (4/8/2014) dan diperkirakan pelayaran baru mulai normal pada Kamis, 7 Agustus 2014.
"Melihat pertimbangan angin yang kencang dan tinggi gelombang yang mencapai enam meter, kami membatalkan pelayaran dari dan menuju Kupang untuk beberapa rute. Ada beberapa rute masih tetap berjalan," ujar Arnold.
Ia mengatakan, berdasarkan hasil pengamatan BMG, angin mulai berhembus kencang itu sekitar pukul 11.00 Wita atau 12.00 Wita. "Untuk pelayaran menuju Sabu, baru akan kami berangkatkan pada tanggal 7 Agustus. Untuk kapal feri, semua dalam keadaan siap jalan. Jadi begitu cuaca baik, pelayaran akan kembali kami buka," ujarnya.
Pantuan Pos Kupang di Pelabuhan Bolok, Kupang, nampak puluhan truk dengan aneka muatan mulai dari sembako sampai bahan material dengan tujuan Rote dan Sabu terpaksa tertahan di sana.
Nampak enam kapal feri sedang bersadar di Palabuhan Bolok. Beberapa supir truk nampak menghabiskan waktunya di atas mobilnya sambil menjaga barang bawaannya. *