MMM Janjikan Untung 30 Persen Per Bulan
“Saya lihat dan rasakan sendiri ada persaudaraan dan kebersamaan yang kuat sesama member. Jadi saya awalnya tidak berpikir keuntungan. Gerakan ini
Dia menilai tawaran itu tidak masuk akal sehingga terlalu riskan untuk bergabung dengan MMM. “Saya mikir kok tidak masuk akal ya,” ujarnya.
Namun, guru sekolah dasar itu penasaran juga dengan tawaran sang teman.
Apalagi, teman yang kemudian menjadi managernya itu menunjukkan bukti dan bukan sekedar janji.
Butuh waktu setidaknya lebih dari dua bulan bagi Andik untuk percaya dan akhirnya bergabung dengan MMM.
“Saya lihat dan rasakan sendiri ada persaudaraan dan kebersamaan yang kuat sesama member. Jadi saya awalnya tidak berpikir keuntungan. Gerakan ini murni saling membantu antar sesama manusia,” katanya.
Pada April lalu, Andik mengikutkan uang tabungannya senilai Rp 1 juta untuk pertama kalinya.
Melalui sistem Mavrodi, Andik diperintahkan untuk menyetorkan uangnya itu ke rekening member lain yang membutuhkan dana.
Setelah mentransfer, dia mendapatkan kesempatan untuk meminta bantuan dana ke member lain.
Dan satu bulan kemudian, dana di rekeningnya menjadi Rp 1,3 juta atau 30 persen lebih banyak dari setoran awal.
Andik mengaku tidak pernah mendapatkan masalah selama mengikuti MMM.
Kini tabungannya sudah mencapai Rp 5 juta. Tabungan itu hasil dari memutar dana di MMM.
Saat ini, Andik sedang menunggu transferan dari member lain setelah satu bulan lalu dia membantu sesama member.
Meski mengaku tidak terlalu ngoyo, Andik sudah memiliki enam rekrutan. Keenamnya adalah teman dekat dan tetangganya sendiri.
“Saya mencari downline tidak dipaksa dan yang saya tawari pun juga tidak terpaksa untuk ikut,” imbuhnya.