Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sampai Tiga Jam Penyidik KPK Masih Ubek Ruang Kerja Annas

"(Penggeledahan, red) Masih. Mereka (penyidik KPK, red) masih bekerja. Kita tidak terganggu bekerja," ujar Ayub begitu keluar dari ruang Annas.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Sampai Tiga Jam Penyidik KPK Masih Ubek Ruang Kerja Annas
Tribunnews/Dany Permana
Gubernur Riau, Annas Maamun (memakai rompi tahanan) usai menjalani pemeriksaan perdana setelah ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (30/9/2014). Annas ditahan karena diduga menerima suap sebesar Rp 2 miliar dari pengusaha Gulat Manurung terkait proses alih fungsi hutan di Provinsi Riau. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Ilham Yafiz

TRIBUNNEWS.COM, RIAU - Ruang Gubernur Riau Annas Maamun masih dipenuhi orang. Mereka adalah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sedang mengumpulkan bukti keterlibatan Annas dalam dugaan kasus suap.

Sudah hampir tiga jam, penyidik lembaga antikorupsi itu mengubek-ubek segala data yang dibutuhkan. Mereka bertugas Senin (6/10/2014) sekitar pukul 09.00 WIB tadi. Sampai 10.30 Kabag Perlengkapan Setda Riau, Ayub Khan masuk ke ruang kerja Gubri.

"(Penggeledahan, red) Masih. Mereka (penyidik KPK, red) masih bekerja. Kita tidak terganggu bekerja," ujar Ayub begitu keluar dari ruang Annas.

KPK menetapkan Annas sebagai tersangka bersama seorang pengusaha, Gulat Medali Emas Manurung atas dugaan menerima suap alih fungsi lahan, dan ijon sejumlah proyek di lingkup Pemprov Riau.

Minggu (5/10/2014) kemarin, KPK juga telah menyita sejumlah berkas di kediaman dan rumah pribadi Gulat, sang pengusaha yang berprofesi dosen Universitas Riau ini.

BERITA TERKAIT
Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas