Surabaya , Guangzhou Jajaki Kerjasama Penataan Transportasi dan Lingkungan
Kemajuan pembangunan jalan serta sistem transportasi di Kota Guangzhou menjadi perhatian Kota Surabaya
Editor: Budi Prasetyo
“Itu air yang kotor, yang dari keluarga, dari pabrik, air kotor semua langsung dibuang ke sungai, jadi itu sungainya kotor dan bau lagi, apalagi pabrik kulit, pabrik kulit airnya kan kotor sekali. Semuanya mesti dibersihkan baru boleh dibuang airnya," kata Wong Tie Kong, Anggota Dewan Rakyat Kota Guangzhou
"Tiap kota bukan hanya punya satu saja (pabrik pengolahan air limbah), ada dua tiga empat, apalagi yang kota besar, kota besar itu lebih banyak. Itu yang dibersihkan (sungai) airnya untuk pelihara ikan masih bisa hidup,” lanjut Wong Tie Kong.
Kepala Bagian Kerjasama Pemerintah Kota Surabaya, Ifron Hadi menyatakan, kerjasama antar Kota Surabaya dengan Kota Guangzhou maupun Kota Jiangmen di Provinsi Guangdong, China ini, merupakan upaya Pemerintah Kota Surabaya menutupi kekurangan yang ada di Surabaya.
Kerjasama di bidang transportasi serta pengelolaan lingkungan hidup, merupakan potensi besar bagi Kota Surabaya untuk semakin memperbaiki kualitas pembangunan kota dan masyarakat.
“Sangat layak lah ini untuk menjadi acuan kita, untuk bisa saling sharinguntuk masalah transportasi sangat layak. Tentu saja kita harus banyak-banyak mengembangkan networking, jaringan ya, kerjasama antar daerah di Indonesia maupun dengan pihak-pihak yang ada di luar negeri," kata Ifron Hadi.
"Karena memang masing-masing daerah pasti punya kelemahan, kekurangan dan kelebihan ya, dan atas kekurangan-kekurangan itu mungkin kita juga berusaha untuk dikerjasamakan. Ya mungkin juga nanti kita arahkan, kalau memang nanti .masalah river ini sangat menunjang ya untuk dikerjasamakan, itu sangat terbuka sekali untuk kita kerjasamakan,” lanjut Ifron Hadi.(VOA)