Turis Asing di Bali Belajar Membuat Rangkaian Janur
Wisatawan asing diberi kesempatan belajar mejejahitan atau membuat rangkaian janur yang sering digunakan untuk upacara Agama Hindu.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, KUTA - Ada yang menarik menginap di hotel saat pelaksanaan Nyepi Tahun Baru Saka 1937.
Wisatawan asing diberi kesempatan belajar mejejahitan atau membuat rangkaian janur yang sering digunakan untuk upacara Agama Hindu.
"Hotel memilih kegiatan budaya saat Nyepi ini supaya tamu yang menginap di hotel ini lebih mengerti dan mendalami budaya Bali" kata Bianca Rosetta, Sales and Marketing Manager Grand Istana Rama Hotel, Kuta, Badung, Bali, Sabtu (21/3/2015).
Claudia, turis asing asal Jerman, mengaku senang mendapatkan pengalaman belajar budaya Bali. Dia cukup antusias mengikuti arahan yang dipandu oleh pegawai hotel yang cukup pandai dan tangkas saat memotong dan merangkai janur.
"Ya, saya senang mendapatkan pengalaman ini. Ini bagus, tidak bosan saat semuanya tidak bisa keluar hotel," kata Claudia.
Joey juga asal Jerman, menilai kegiatan yang dilakukan hotel sangat baik dan menarik. Mereka diajari mejejahitan seperti membuat canang, paku pipit, dan hiasan janur lainnya.
Dengan kegiatan ini, terlihat para tamu khususnya wisatawan asing mengikuti hingga usai latihan sekitar 1 jam. Mereka merasa senang dengan hasil karya mereka yang sudah dianggap cukup baik hasilnya.(Sri Lestari)