Produksi Teh dan Kopi di Jawa Barat Turun 10 sampai 15 Persen di Musim Kemarau
Produksi teh dan kopi di wilayah selatan Jawa Barat turun sekira 10 sampai 15 persen karena musim kemarau.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Isa
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Sekitar 10 ribu hektare lahan perkebunan di Jawa Barat terancam mengalami kekeringan. Lahan perkebunan tersebut sebagian besar berada di wilayah selatan Jabar.
"Kebanyakan kekeringan perkebunan itu di wilayah Jabar Selatan seperti Garut, Ciamis, Cianjur dan Sukabumi," kata Kepala Dinas Perkebunan Jawa Barat, Arief Santosa di kantornya, Rabu (29/7/2015).
Sebagian besar perkebunan yang terkena dampak kekeringan adalah perkebunan teh dan kopi. Kekeringan ini, membuat produksi teh dan kopi menurun sekitar 10 sampai 15 persen.
"Biasanya kalau normal itu produksi teh bisa 1,5 ton per hektare, sekarang turun menjadi 1,2 ton per hektare. Sementara untuk kopi itu porduksinya sekitar 32 ribu ton per tahun, turun sekitar 3.000 ton," terang dia.