Kelompok Gamelan Jawa Asal Amerika Tampilkan Lakon Hanoman Duta
Sari Raras, grup gamelan Jawa terbesar di Amerika yang berdiri sejak 1989 di Berkeley, akan menampilkan lakon 'Hanoman Duta' di SMKI Yogyakarta.
Editor: Y Gustaman
Laporan Reporter Tribun Jogja, Gaya Lutfiyanti
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Kelompok Sari Raras akan menggelar pementasan Wayang Kulit dengan lakon 'Hanoman Duta' pada 14 Agustus mendatang. Pementasan akan berlangsung mulai pukul 20.00 sampai 22.00 WIB di SMKI Yogyakarta.
Dalang pagelaran wayang kulit ini adalah Ki Midiyanto. Pertunjukan akan didukung beberapa pesinden asal Amerika termasuk Maegan O'Donahue, Jessika Kenney dan Susan Walton.
Pementasan wayang kulit ini didukung oleh 25 orang pengrawit dari Berkeley yang merupakan orang-orang asli Amerika.
Sari Raras adalah sebuah grup gamelan Jawa terbesar di Amerika yang berdiri sejak 1989 di Berkeley. Sari Raras dipimpin oleh Ki Midiyanto dan Ben Brinner. Sari Raras sering pentas di Amerika dan juga pernah pentas di Jawa pada 2012.
Pendiri dan Direktur Gamelan Sari Raras, Midiyanto, mengatakan kelompoknya mengambil konsep gamelan Jawa untuk memperkenalkan musik tradisi Jawa.
"Saya punya konsep yang sangat jelas, saya namakan Sari Raras karena sari itu artinya essence, raras itu enak, melodi. Kita di sini memainkan melodi yang enak didengar untuk menghaluskan rasa. Oleh karena itu, gendingnya pun saya beri yang halus-halus supaya kami bisa promosi bahwa bagi orang Jawa, gamelan bisa menghaluskan jiwa," papar dia, Minggu (9/8/2015).
Kendati berafiliasi dengan UC Berkeley, anggota Sari Raras tidak terbatas dari kalangan akademia tapi juga dari komunitas setempat. Para anggota kebanyakan sudah bergabung cukup lama, seperti Ashley Morris, pemain kenong, yang sudah delapan tahun bermain untuk Sari Raras.
Gamelan Sari Raras juga dibentuk untuk mengiringi pertunjukan wayang kulit, dan kebetulan Midiyanto juga seorang dalang.