Terlanjur Lapor Motor Hilang, Ternyata Sri Hanya Lupa Tempat Memarkir Motornya
Pengakuan Sri Wahyuningsih, buruh pabrik asal Girimulyo, yang melapor kehilangan Vega AB 5864 KL, di depan Balai Kelurahan Wates
Editor: Sugiyarto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Yoseph Hary W
TRIBUNNEWS.COM,KULONPROGO - Pengakuan Sri Wahyuningsih, buruh pabrik asal Girimulyo, yang melapor kehilangan Vega AB 5864 KL, di depan Balai Kelurahan Wates, pada Minggu (23/8/2015) sore, akhirnya berujung tawa baik bagi pelapor maupun anggota Polsek Wates.
Kanit Reskrim Polsek Wates, AKP Munarso, Senin (24/8/2015), mengonfirmasi bahwa Sri yang saat itu cemas dan panik ternyata lupa tempat parkir sepeda motornya.
Munarso mengakui laporan Sri sempat membuat jajaran Polsek Wates bergegas menyebar dan memburu pelaku ke beberapa titik Kota Wates.
Beberapa jam melakukan pencarian pascalaporan kejadian dengan hasil nihil, lintangpukang anggota Polsek Wates mengejar pelaku curanmor itu berakhir tawa.
"Setelah Minggu sore di-BAP, pukul 21.00 pelapor datang lagi ke Mapolsek bilang kalau motornya ketemu. Ternyata tidak dicuri, tapi dia hanya lupa tempat parkir sampai-sampai panik mengira motornya dicuri orang," kata Munarso, Senin (24/8/2015).
Pada Minggu sore itu Sri merasa yakin sepeda motornya raib dicuri orang. Petugas di lokasi sudah merasa janggal karena lokasi parkir yang ditunjuknya jauh dari toko tempatnya berbelanja.
Polisi sempat mengajak pelapor berkeliling kompleks pasar sembari mengingat-ingat lokasi parkirnya. Bersikukuh motornya raib, pelapor membuat BAP di Mapolsek Wates sore itu.
Menurut Munarso, sepulang dari Mapolsek dalam perjalanan ke kos di dekat pabrik wig, sekitar pukul 20.00, sang adik yang mengantarnya melihat sepeda motor itu terparkir di lokasi berjarak 50 meter sisi barat lokasi yang ditunjuk pelapor sebagai TKP curanmor.
Setelah memastikan, pelapor mengakui itu sepeda motornya dan memang benar dia lupa lokasi parkirnya.
"Jadi bukan pencurian, tapi pelapor lupa lokasi parkir," lanjutnya.
Munarso menyatakan setelah pengakuan pelapor bahwa dia hanya lupa lokasi parkir, penyidik mengeluarkan surat penghentian penyelidikan.
"Kami tidak bisa menyalahkan pelapor. Nampaknya dia memang kebingungan karena belum fasih berkendara juga. Akhir-akhir ini sudah ada dua laporan yang terbilang lucu seperti ini," kata Munarso. (*)
