Nurlaela Tega Aniaya Anak Kandung Hingga Tewas
Polsek melakukan pengumpulan saksi-saksi, sementara Polres Brebes melakukan penyelidikan.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Tribun Jateng, Fajar Eko Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, BREBES -- Polisi melakukan penyelidikan tewasnya seorang balita berumur 18 bulan warga Desa Luwug Gede Kecamatan Tanjung Kabupaten Brebes yang diduga dianiaya oleh ibu kandungnya, Nurlaela.
"Kami masih terus melakukan pemanggilan dan mengumpulkan sejumlah keterangan dari sejumlah saksi mata," ujar Kasatreskrim Polres Brebes AKP Fadli, Sabtu (19/9/2015).
Dia menjelaskan, proses penyelidikan dibagi dua, Polsek melakukan pengumpulan saksi-saksi, sementara Polres Brebes melakukan penyelidikan. "Kami sudah berhasil mengumpulkan keterangan saksi-saksi dari keluarga dan orang yang tau bagaimana keseharian dia (Nurlaela)," ujarnya.
Fadli memastikan, proses penyelidikan dugaan penganiayaan yang sampai menghilangkan nyawa ini akan diusut sampai tuntas. "Saat ini proses penyelidikan terus berjalan, kami pastikan kasus ini akan selesai dan segera terungkap,"jelasnya.
Saat ini, lanjutnya, Nurlaela masih berada di Mapolres Brebes sembari menunggu waktu untuk dilakukan pemeriksaan kondisi kejiwaanya. Sebab, kondisi emosi Nurlaela masih labil dan belum bisa diajak berkomunikasi oleh siapapun.
"Bagaimana mau lakukan pemeriksaan, karena kondisi dia (Nurlaela) masih belum stabil. Masih sering pingsan dan marah-marah,"ungkapnya. Bahkan, Tim Psikiater dari Polres Brebes sudah siap melakukan pemeriksaan kondisi kejiwaan Nurlaela.