Pria Diduga Stres Terbaring Lemah Usai Menelan Batu Berukuran 3 Sentimeter
Mengenakan celana jins dan tanpa baju, dia tergolek lemas. Jono tak menyahut ketika disapa.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Pos Belitung, Dedy Qurniawan
TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG - Seorang pria tak memiliki kartu identitas dan diketahui bernama Jono (25) tergeletak di kasur pasien ruang Cempedik, ruang Perawatan Bedah dan Anak RSUD Kabupaten Beltim, Kamis (1/10/2015) sekitar pukul 10.00 WIB.
Mengenakan celana jins dan tanpa baju, dia tergolek lemas. Jono tak menyahut ketika disapa. Selang infus dipasang di lengan kanannya yang bertato.
Dari cerita warga yang membawanya ke RSUD Beltim, Nurlela (21), Jono ditemukan tergeletak di sekitar Jembatan Kampung Juru, Desa Baru, Kecamatan Manggar, sekitar pukul 3.00 dini hari tadi.
"(Saat ditemukan) Baring kayak posisi di dalam (ruang perawatan) itu. Banyak orang di situ cuma dilihat saja," kata ibu dengan dua anak ini.
Merasa iba, Nurlela, suaminya, Sudak (25), dan seorang pria lainnya, melarikan Jono ke IGD RSUD Beltim sekitar pukul 6.00 WIB. Menggunakan sepeda motor bebek, mereka berboncengan tiga orang sekaligus dengan posisi Jono diapit di tengah.
Sudak mengatakan, Jono diindikasikan warga sekitar mengalami gangguan jiwa.
"Sehari-hari, kadang di jembatan, kadang di perahu orang. Di mana ada tempat di sana lah dia. Misal dia dikasih uang, dia beli mi, di perahu orang situ lah, dia masak. Pokoknya asal ada kompor," kata Sudak.
"Kami sering menyapa. Tapi sering tidak nyambung. Misalnya, kami belum selesai ngobrol, dia sudah ketawa. Kadang kalau dia tidak ada uangnya, kami kasih uang," ujar Sudak lagi.
Pihak RSUD Beltim memberikan keterangan Jono telah dirontgen. Hasilnya dinyatakan, ditemukan batu dengan ukuran tiga sentimeter di tenggorokan Jono.
"Sudah di-scan, di-rontgen ada batunya. Dokter bilang harus dirujuk ke Jakarta," kata staf Humas RSUD Beltim Aji kepada Pos Belitung (Tribunnews.com Network).