Suami Istri Tewas Terlindas Mobil Pengantar Anak Sekolah
Saat hendak berkebun, suami istri mengendari motor terlindas mobil yang datang dari arah berlawanan, berkecepatan 60 sampai 70 kilometer per jam.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Bangka Pos, Zulkodri
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Suami istri Abu Hasan (67) dan Illa (58) tewas tertabrak di tengah Jalan Desa Kulur, Kecamatan Lubuk Besar, Bangka Tengah, saat hendak pergi berkebun di Desa Belimbing.
Kecelakaan lalu lintas yang merenggut warga Kelurahan Simpang Perlang Kecamatan Koba ini berlangsung sekira pukul 06.30 WIB. Keduanya berboncengan menunggang Yamaha Vega R warna Merah BN 7350 CP.
Saat melewati ruas jalan menanjak di Desa Kulur, tiba-tiba dari arah berlawanan melaju mobil Hiline nomor polisi BN 1130 LW yang dikemudikan oleh Eko Prianto (24), berkecepatan 60 sampai 70 kilometer per jam.
Warga Niur Desa Perlang itu hendak mengantar dua anak bosnya, Charisa (8) dan Giang Aidin (6) ke sekolah dari Bangkanesia menuju Koba.
Eko diduga lalai karena mengendarai mobil di tengah jalan, bahkan mengambil jalur sepeda motor arah berlawan yang dikendarai Abu dan Ila. Sehingga tabrakan kedua kendaraan ini tidak terhindarkan.
Abu dan istrinya meninggal ditempat. Saksi mengatakan Abu meninggal karena luka berat, setelah terseret sejauh delapan meter. Kepala robek dan kaki berikut tulang tubuhnya patah. Sedangkan istrinya menghembuskan nafas terakhir setelah sempat terlindas ban mobil dan patah tulang badannya.
Kanit Lakalantas, Brigadir Eka Putra kepada bangkapos.com, Rabu (07/10/2015) malam mengatakan usai mendapat laporan pihaknya langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
"Pengendara serta mobil sudah kita amankan, dan saat ini, kasus masih kita tangani. Sedangkan hasil oleh TKP, kita melihat ada unsur kelalaian yang dilakukan pengendara mobil karena mengambil jalur motor," ucap dia.