Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Buntut Pemukulan, Kapolsek Dramaga Kumpulkan Pengendara Go-Jek dan Ojek Pangkalan

Ojek pangkalan dan Go-Jek akan dikumpulkan Kapolsek Dramaga, AKP Syaifuddin Gayo untuk melakukan musyawarah dan mediasi.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Buntut Pemukulan, Kapolsek Dramaga Kumpulkan Pengendara Go-Jek dan Ojek Pangkalan
Tribunnewsbogor.com/Lingga Alvian
Go-Jek Bogor sedang mangkal di Jalan Kapten Muslihat, Bogor Tengah, Kota Bogor, Kamis (2/10/2015). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana

TRIBUNNEWS.COM, DRAMAGA - Ojek pangkalan dan Go-Jek akan dikumpulkan Kapolsek Dramaga, AKP Syaifuddin Gayo untuk melakukan musyawarah dan mediasi.

Hal itu terkait insiden intimidasi terhadap anggota Go-Jek Bogor, Kamis (8/10/2015) pukul 11.00 WIB.

"Hari ini akan dikumpulkan ojek pangkalan dulu, habis Jumat-an lah. Kita mau dengar tuntutan mereka apa saja," kata Syaifuddin Gayo saat dikonformasi TribunnewsBogor.com.

Setelah mendengarkan tuntutan dari para ojek pangkalan, ia berencana untuk memanggil beberapa anggota Go-Jek untuk bermusyawarah.

"Setelah itu, kapan mau ketemu antara Go-Jek dan Ojek Pangkalan. Kalau mereka bersedia, baru mediasi," tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, kejadian bermula saat dua pengemudi Go-Jek bernama Taufik dan Agung sedang istirahat di depan pintu masuk 2 Insitut Pertanian Bogor (IPB).

Berita Rekomendasi

"Tiba-tiba datang puluhan tukang ojek dari dalam kampus IPB. Mereka tidak senang ada kita beroperasi disini," kata Opik, salah seorang pengemudi Go-Jek.

Opik mengatakan, tukang ojek itu mengancam akan bertindak keras jika Go-Jek tetap beroperasi di sekitar kampus IPB.

Tak hanya mengancam kata Opik, tukang ojek juga sempat memukul anggota Go-Jek.

"Sempat dipukul, tapi kena helmnya," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas