Kakek 70 Tahun Ini Bahagia Bisa Menikah Lagi
Sedangkan, Julaeha, pasangan Awing mengatakan, bahwa usia tidak menjadikan batasan bagi mereka yang ingin berumah tangga.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan TribunnewsBogor.com, Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWS.COM, KEMANG - Puluhan pasangan lanjut usia (lansia) mengikuti nikah massal di Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (9/10/2015).
Pasangan lansia yang mengikuti isbat nikah bukanlah pasangan baru.
Melainkan pasangan suami istri yang telah menikah siri selama puluhan tahun.
Meski begitu, mereka tidak merasa minder, karena bagi mereka cinta tidak terbentur batas usia.
Bahkan, sebelum akad nikah dimulai, terlihat diantaranya ada yang bercanda sambil sesekali mencubit pipi pasangannya.
Melihat hal itu, sontak saja suasana ruangan menjadi gaduh oleh gelak tawa undangan yang hadir.
Diantara pasangan nikah massal ini, yang paling tua adalah Awing (70) dan Julaeha (61), keduanya berasal dari Desa Kemang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.
Awing mengaku, dirinya merasa senang dan bahagia dengan diadakannya nikah massal.
"Alhamdulillah, saya merasa senang dan bahagia bisa menikah lagi," ujar kakek yang sudah memiliki empat cucu ini kepada TribunnewsBogor.com.
Sedangkan, Julaeha, pasangan Awing mengatakan, bahwa usia tidak menjadikan batasan bagi mereka yang ingin berumah tangga.
"Cinta tidak memandang usia, bapak 70 tahun, dan saya 61 tahun," kata Julaeha.