Kisah Belasan Napi Rutan Pancur Batu yang Bisa Kabur dengan Naik Dua Angkot
Belasan narapidana (napi) Rumah Tahanan Cabang Pancur Batu yang berhasil kabur beberapa waktu lalu ternyata sempat menyetop dua angkutan kota
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Medan / Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Belasan narapidana (napi) Rumah Tahanan Cabang Pancur Batu yang berhasil kabur beberapa waktu lalu ternyata sempat menyetop dua angkutan kota (angkot) untuk melarikan diri.
Berdasarkan keterangan Kapolsekta Pancur Batu, Komisaris Frido Gultom, dua angkot tersebut masing-masing lin 130 dan lin 97.
"Kalau angkot 103 itu kan menuju ke arah UNIMED dan Belawan, sedangkan yang angkot 97 itu menuju ke Pakam. Jadi, pencarian kita fokuskan ke kedua tempat tersebut," kata Frido, Rabu (4/11/2015) sore.
Ia menerangkan, untuk menangkap para napi yang kabur ini, pihaknya pun berkordinasi dengan polsek lain.
Selain itu, ia juga berkordinasi dengan petugas yang menjaga perbatasan Sumatera Utara.
"Semua upaya sudah kita lakukan termasuk menyebar foto masing-masing narapidana. Hasil dari penyebaran foto ini cukup efektif. Banyak warga yang memberikan informasi ke kita," katanya.
Kedepan, sambung Frido, pihaknya berharap adanya penambahan personil di Polsekta Pancur Batu.
Mengingat wilayah yang dicakupi cukup luas.
"Yang perlu diperbanyak adalah petugas khamtibmas kita. Jadi, tiap desa itu minimal ada dua petugas. Setiap informasi yang ada gampang diserap," katanya.
Dengan begitu, setiap kejadian sekecil apapun termasuk informasi yang berkembang bisa didapati dan langsung dikordinasikan dengan polsek lain apabila kejadian tersebut misalnya berada di wilayah perbatasan.
"Inilah fungsi khamtibmas. Agar lebih memudahkan menyerap informasi," katanya.(ray/tribun-medan.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.