Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Mayat tersangkut di Sungai Cikapundung Kolot, Batununggal, Bandung Kidul, Jumat (13/11/2015), bukanlah Iyos Suryana setelah keluarga mengecek fisiknya.

Pada akhirnya, Komandan Tim Pencarian Basarnas Kota Bandung, Arief Boediman, memerintahkan pencarian kakek berusia 70 tahun itu dan meminta masyarakat di sepanjang Sungai Citarum untuk membantu pencarian.

Iyos hanyut di Selokan Cikutra Barat di Jalan Cikutra Barat RT 1/7, Kelurahan Sukaluyu, Kecamatan Cibeunying Kaler, Bandung, Kamis (12/11/2015), sekitar pukul 17.15 WIB.

"Masyarakat itu masuk jaringan SAR yang telah dilatih dan bertugas memantau Sungai Citarum," ujar Arief Boediman dalam sambungan telepon kepada Tribun Jabar.

Berdasarkan perkiraan, tubuh Iyos tak lagi berada di aliran Sungai Cidurian mengingat debit dan arus air tinggi. "Tim kami stand by terus 24 jam nonstop. Kami siap bergerak kemana pun," imbuh dia.

Tim evakuasi telah menyiapkan sejumlah peralatan penyelamatan di antaranya perahu karet dan motor tempelnya sebanyak empat unit. Tim juga telah berkoordinasi dengan Dinas Penanggulangan dan Pencegahan Kota Bandung.

Peristiwa nahas itu bermula ketika Iyos sedang mengendarai motor Yamaha Mio Soul nomor polisi D 6413 FZ ke arah rumahnya, tiba-tiba ia terjatuh dan badannya masuk ke dalam selokan di samping kirinya.

Kala itu arus air selokan cukup deras hingga sampai saat ini. Diperkirakan kecepatan air di selokan selebar 1,5 meter dan kedalaman dua meter itu mencapai 50 kilometer per jam.