Mantan Guru tak Tahu Dua Motor yang Dicurinya Milik Anggota Polres Lamongan
Mantan guru SMP Jember, Putut Edi Prianto, satu di antara dua pencuri 12 unit sepeda motor di Kota Lamongan benar-benar tak peduli siapa korbannya.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Mantan guru SMP Jember, Putut Edi Prianto (48), satu di antara dua pencuri 12 unit sepeda motor di Kota Lamongan benar-benar tak peduli siapa korbannya.
Terungkap, dua di antara 12 unit sepeda motor yang dicuri bersama residivis Ahmad Syahroni (48) warga Desa Balungwangi Kecamatan Tikung itu, milik anggota Polres Lamongan.
Bahkan seorang korbannya anggota reskrim, Briptu Fatkhur yang kehilangan sepeda motor Honda Vario saat berada di warung nasi goreng Velin, Jl Sunan Drajat.
Sepeda motor Yamaha Vixion milik anggota Sabhara Lamongan hilang di Kafe Raba.
Tersangka Putut saat ditemui Surya (Tribunnews.com Network), Kamis (17/12/2015) mengaku tidak tahu milik siapa saja sepeda motor yang menjadi sasarannya itu.
Ahmad Syahroni juga diyakini Putut tidak tahu pemilik sepeda motor di TKP yang diembatnya.
"Yang dianggap gampang, aman dan sepeda motor yang laku keras yang diambil," aku Putut.
Namun diakui dari 12 tempat kejadian itu semua dalam Kota Lamongan.
Dalam setiap aksinya, Ahmad Syahroni yang menjadi eksekutor, sekaligus sebagai penentu sasaran dan objeknya.
"Kalau saya hanya joki, dan menunggu dari kejauhan setelah menurunkan Mas Syahroni," katanya.
Diakui tersangka, wilayah operasinya tidak hanya di Lamongan, tapi sampai ke Jawa Tengah.
Selama di Lamongan, yang diingatnya hanya 12 unit sepeda motor. Soal pembagian hasil, tentu Syahroni yang lebih besar ketimbang dirinya.
Terungkap 12 unit sepeda motor yang dicuri itu di antaranya, Honda Beat, TKP Telaga Kaliotik, Yamaha Vixion di gudang rokok Kalikapas, Honda Beat di Kafe Limbuk, Yamaha Vixion di lokasi Pondok Gus Ud, Honda Vario warung nasi goreng Velin.
Selain itu ada Honda Vario TKP RS Citra Medika, Honda Vario lokasi GOR, Suzuki Satria di Angkringan jl Suwoko, Yamaha Vixion Kafe Raba, Honda Supra Fit lokasi Konter Datu Cell Jl Basuki Rahmad, Honda Mega Pro lokasi Kantor MUI dan percobaan di Apotik Farmasi Asikin Jl Laras - Liris.
Paur Subbag Humas, Ipda Raksan mengatakan, kini sudah jelas siapa pencuri sepeda motor yang kerap beroperasi pada sebulan sebelumnya.
"Mungkin masih bisa berkembang lagi TKP-nya," kata Raksan, Kamis (17/12/2015).