Kapolsek Pontianak Kota: 'Perempuan Rentan Jadi Korban'
Pengembangan sementara yang pihaknya lakukan, kata Alber pelaku yang berinisial AA ini adalah pelaku tunggal dalam menjalan aksinya.
Penulis: Novi Saputra
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Novi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Pelaku penjambretan terhadap seorang perempuan pegawai leasing berhasil diamankan berkat korban yang terus mengejar pelaku hingga akhirnya tertangkap.
Ironisnya, pelaku penjambretan dilakukan oleh seorang yang masih berstatus pelajar SMA.
Kapolsek Pontianak Kota, Kompol Alber Manurung menyayangkan pelaku usia yang harusnya diisi dengan belajar ini justru diisi dengan perbuatan negatif, bahkan melakukan aksi kriminal yang membuatnya berurusan dengan hukum.
Pengembangan sementara yang pihaknya lakukan, kata Alber pelaku yang berinisial AA ini adalah pelaku tunggal dalam menjalan aksinya.
Mengenai keterlibatan pihak lain, Alber menuturkan masih dalam proses pengembangan.
"Penyelidikan masih terus kita kembangkan," ujarnya Senin (28/12/2015)
Dikatakan Alber, Ia berterima kasih kepada masyarakat dan Henny selaku korban karena telah berani mengejar pelaku hingga tertangkap.
Namun dia juga mengingatkan pada masyarakat Kota Pontianak, khususnya perempuan untuk tidak sembarangan menggunakan HP sambil mengendarai motor sebab perempuan rentan menjadi korban.
"Penghargaan setinggi-tingginya bantuan masyarakat membantu dan jangan memberikan peluang kepada siapapun," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Henny, gadis cantik yang bekerja disalah satu leasing di Kota Pontianak menjadi korban penjrambetan saat sedang menghubungi temannya di Jl KH Wahid Hasyim Pontianak pada Minggu (27/12/2015) malam.
"Saat itu saya sedang mau nanya teman saya lagi ada dimana, tiba-tiba ada yang masuk dari kiri merampas hanphone saya ," kata Henny saat memberikan keterangan di Pospol Alianyang
Henny terkejut lantaran hanphonenya dibawa kabur oleh pria yang menggunakan sepeda motor sport, meski menggunakan sepedamotor bebek ia nekat mengejar penjambretnya tersebut.
Pelaku kemudian berhasil dikejar Henny, tepatnya di Jl KH Achmad Dahlan ia berhasil menabrakkan sepeda motornya kepada pelaku.
"Banyak data-data saya di HP ," kata Henny yang mengaku teringat data-data pekerjaan kantornya.
Pelaku yang terjatuh ternyata sudah tidak memegang handphone milik Henny, beruntung seorang juru parkir melihat jika pelaku sempat membuang barang bukti rampasannya tersebut dikolong sebuah motor yang terparkir.
Pelaku kemudian diamankan oleh anggota kepolisian tidak lama kemudian.(nop)