Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Curi Alat Pengukur Sinyal Telepon, Tukang Bentor Ditembak Polisi

Mencuri satu set mesin bor dan alat pengukur sinyal telpon, tukang bentor asal Jl Gatot Subroto

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Curi Alat Pengukur Sinyal Telepon, Tukang Bentor Ditembak Polisi
Tribun Timur
Tukang bentor asal Jl Gatot Subroto, Edwin Muslimin alias Aco (29), pelaku pencurian alat pengukur sinyal telepon 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR- Mencuri satu set mesin bor dan alat pengukur sinyal telpon, tukang bentor asal Jl Gatot Subroto, Edwin Muslimin alias Aco (29), ditembak oleh aparat kepolisian Sektor Bontoala, Selasa (29/12/2015) sekitar pukul 23.45 Wita.

Aco disergap oleh personil Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Bontoala saat melintas menggunakan bentornya di Jl Mesjid Raya Makassar. Sekitar pukul 21.00 wita.

Saat dilakukan proses interogasi dan pengembangan dimana pelaku dimintai untuk menunjukkan TKP ia beraksi. Sesaat setelah sampai di TKP Aco berulah, ia berusaha mengelabui petugas dan akhirnya kabur.

Petugas kemudian melepaskan tembakan peringatan sebanyak tiga kali. Tetapi Aco tak bergeming.

Petugas pun menembak betis sebelah kanan pelaku satu kali. Ia tersungkur, melihat kondisi betisnya yang terus mengeluarkan darah personil Reskrim Polsek Bontoala melarikan Aco ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk diberi perawatan.

Berdasarkan informasi dari Kanit Reskrim Polsek Bontoala, Iptu Ramli, pelaku merupakan DPO Polsek Bontoala. Berdasarkan laporan tindak pidana pencurian yang dialami Abdul Hakim warga Jl.Mentimun Lr.1 No.5 T Kecamatan Bontoala.

Berita Rekomendasi

Dengan nomor laporan LP/4961/K/VIII/2015/Restabes Mks/ Sek Bontoala. Adapun barang yang milik korban yang digasak yakni satu tas besar berisi satu unit mesin bor merek Nankai dan satu unit Sunlite E1 Ber Test (alat ukur signal telepon).

"Pernah ada laporan masuk terkait kasus pencurian mesin bor dan alat pengukur signal telepon milik pak Abdul Hakim warga Jl Mentimun kejadiannya itu sekitar bulan Agustus lalu", ujarnya Iptu Ramli.

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas