Ancam Bom, Anggota ISIS Ini Ternyata Mengalami Keterbelakangan Mental
Pelaku pengancaman bom yang sempat mengaku anggota ISIS bernama Toni Salim alias Abeng (40) diketahui memiliki keterbelakangan mental.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Medan / Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Pelaku pengancaman bom yang sempat mengaku anggota ISIS (Islamic State of Iraq and Syria) bernama Toni Salim alias Abeng (40) diketahui memiliki keterbelakangan mental.
Hal itu disampaikan Kepala Kepolisian Resort Kota Medan, Komisaris Besar Mardiaz Kusin Dwihananto.
"Setelah kita melakukan pemeriksaan, ternyata tersangka ini diduga kelainan jiwa. Sehingga pihak Polres akan meminta bantuan ahli kejiwaan untuk memeriksa tersangka," kata Mardiaz, Senin (25/1/2016) sore.
Mantan Wadirkrimsus Polda Sumut ini menyebut, tersangka sudah mengalami kelainan jiwa sejak usia muda.
Dan itupun, sambung Mardiaz, dibenarkan oleh pihak keluarga tersangka.
"Jadi, meskipun pihak keluarga menyatakan tersangka memiliki kelainan, kami akan tetap melakukan pemeriksaan," ujar Mardiaz.
Dalam kasus ini, lanjutnya, tersangka semula mengirimkan pesan singkat ke nomor layanan TVRI yang diterima langsung oleh produser TVRI Medan, Sani sekira pukul 22.00 WIB Minggu (24/1/2016).
Mendapat laporan itu, Sani pun menghubungi Kapolresta Medan.
"Setelah mendapat laporan tersebut, kami kemudian melakukan pelacakan dan akhirnya berhasil meringkus tersangka di kediamannya," ungkap Mardiaz.(ray/tribun-medan.com)