Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sudah Delapan Warga Sulsel Tewas Akibat Demam Berdarah Pada 2016

Sejak Januari 2016 sampai sekarang, sudah delapan warga Sulawesi Selatan meninggal karena penyakit demam berdarah dengue.

Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Y Gustaman
zoom-in Sudah Delapan Warga Sulsel Tewas Akibat Demam Berdarah Pada 2016
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) menjalani perawatan di Rumah Sakit Daerah Depok, Sawangan, Jawa barat, Selasa (2/2/2016). Akibat membludaknya pasien DBD sejak 1 hingga 26 Januari 2016 dengan total 126 pasien, sebagian pasien rawat inap terpaksa harus dirawat di lorong rumah sakit. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Sejak Januari 2016 sampai sekarang, sudah delapan warga Sulawesi Selatan meninggal karena penyakit demam berdarah dengue.

"Mulai Januari 2016 hingga sekarang, sudah ada delapan orang yang dilaporkan meninggal karena DBD," ujar Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Sulsel, Nurul AL, di Makassar, Rabu (3/2/2016).

Delapan warga yang meninggal berasal dari Kabupaten Barru, Bone, Bulukumba, Gowa, dan Pangkep.

Dinkes Sulsel mengingatkan warga tetap waspada terhadap DBD karena menurut catatan hampir semua daerah memiliki penderita penyakit yang ditularkan lewat nyamuk Aides Agyptes ini.

"Hampir setiap kabupaten atau kota di Sulsel sudah memilik orang yang positif menderita DBD, untuk itu warga harus waspada agar DBD tidak semakin berkembang," tambah dia.

Mengingat tingginya kasus DBD di Sulsel, Dinas Kesehatan mengimbau setiap kabupaten atau kota getol melakukan pencegahan secara maksimal lewat pemberantasan sarang nyamuk 3M Plus.

Berita Rekomendasi
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas