Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Antisipasi Resesi, Total Efisiensi Besar-besaran, Mulai Dari Urusan Foto Kopi Sampai Tiket Pesawat

Antisipasi situasi resesi minyak, perusahaan migas Total E&P Indonesie efisiensi besar-besaran. Dari urusan foto kopi sampai tiket pesawat.

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Antisipasi Resesi, Total Efisiensi Besar-besaran, Mulai Dari Urusan Foto Kopi Sampai Tiket Pesawat
Instagram sejuh18
Karyawan dan pimpinan Total E&P Indonesie tengah berdiskusi. 

TRIBUNNEWS.COM -  Anjloknya harga minyak dan gas di pasar Internasional membuat sejumlah perusahaan migas multinasional membuat strategi dan efisiensi agar tetap survive, bahkan masih bisa untung.

Hal ini juga dilakukan perusahaan migas multinasional asal Perancis, Total E&P Indonesie (TEPI). Apalagi masa kontrak sebagai operator Blok Mahakam akan berakhir pada 2017 mendatang.

Harga minyak yang jatuh di level 30 USD membuat Total sebagai bagian dari Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di bawah naungan SKK Migas harus memutar cara agar dapat tetap mempertahankan produksi.
Langkah berhemat atau efisiensi dilakukan untuk tetap berproduksi. Hemat yang dilakukan pun bukan sekadar dana pengeluaran atau budget, melainkan mengurangi jumlah pekerjaan yang tidak perlu.

A photo posted by rio aribowo (@rio_aribowo) on


President and General Manager TEPI Hardy Pramono, yang datang berkunjung ke Balikpapan, Selasa (16/2) didampingi Kristanto Hartadi, Head of Media Relation Department mengungkapkan beberapa langkah efisiensi yang dilakukan. Langkah tersebut bahkan sudah dilakukan sejak 2014 lalu.

"Kami sudah melihat ada harga tidak normal untuk minyak dan gas bumi pada 2014. Ini dilihat dari servis untuk migas yang mahal dan tinggi. Di sini, kami harus benar-benar efisien dalam bekerja, dan mengubah budaya kerja agar tetap fight," jelas Pram -- sapaan akrab Hardy Pramono.

Ketika harga minyak jatuh, lanjutnya, mereka benar-benar siap. Bahkan efisiensi yang dilakukan membuat keuntungan Total justru meningkat 20 persen dibanding tahun lalu, sehingga penurunan dapat bisa ditahan.
Tak hanya soal efisiensi yang membuat keuntungan Total meningkat, produksi juga dianggap positif.

Berita Rekomendasi

Sejumlah proyek 2015 lalu sudah mulai berproduksi, sehingga menahan laju penurunan.

Selama 2015, tercatat produksi gas rata-rata per hari mencapai 1690 mmsfcd (million standard cubic feet per day) dan liquid sebesar 68 ribu barel liquid per day. Dengan nilai investasi 1,97 miliar USD.

Lalu, seperti apa langkah efisiensi atau penghematan yang dilakukan Total tersebut? Pram menjelaskan, antara lain dengan mengurangi biaya perjalanan dinas. Misalnya, saat jajaran direksi harus melakukan rapat atau koordinasi, mereka lebih menggunakan sistem video conference yang terhubung dengan seluruh divisi yang ada.

"Tak cuma soal rapat, untuk pesawat saja, yang biasa memakai kelas bisnis, kita harus membiasakan diri menggunakan kelas ekonomi. Itu untuk semua level di Total tanpa terkecuali," ungkapnya.

Mereka yang biasa berangkat sendiri-sendiri ke suatu acara dalam rangkaian kegiatan Total, akan dibuat jadwal untuk berangkat bersama. Ini juga sebagai langkah penghematan.

A photo posted by rio aribowo (@rio_aribowo) on


Termasuk kantor yang berlokasi di Balikpapan, di Jl Yos Sudarso, Balikpapan. Menurut Kristanto, pihaknya juga melakukan hal yang sama. Untuk fotokopi misalnya, setiap orang dibatasi. Pembatasan dilakukan dengan melakukan tap identifikasi id card karyawan.

"Jadi mereka yang fotokopi ada banyak kertas yang digunakan. Setiap melakukan fotokopi harus melakukan tap pada mesin tertentu menggunakan id card jadi bisa mengetahui jumlah kertas yang difotokopi," jawab Kristanto.

Langkah-langkah kecil dilakukan sampai masa kontrak 2017 berakhir. Namun, selama itu Pram juga menginginkan agar karyawan dan pekerja tetap selalu optimis. (ama)

A photo posted by Sejuh Andiri (@sejuh18) on


Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas