Kakek Maniur Siap Ditahan Gara-gara Merantai Randi, Cucunya yang Bandel dan Kerap Bolos Sekolah
Bocah sembilan tahun bernama Randi itu dikenal nakal dan sering bolos sekolah. Ini menjadi alasan sang kakek untuk merantainya.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Seorang kakek siap menjalani tahanan badan setelah merantai cucunya yang berusia sembilan tahun. Ia beralasan terpaksa karena cucunya bandel.
Belakangan diketahui, orangtua Randi Purba yang dirantai oleh Manuir Marbun sedang berada di Malaysia. Sementara orangtuanya merantau ke negeri jiran, Randi tinggal bersama kakeknya.
"Aku yang tanggung jawab pak. Memang sengaja dia kurantai. Kalau aku mau ditahan, ya tahan saja," ujar Maniur dengan suara parau dan terengah-engah, Jumat (4/3/2016) siang.
Maniur berujar, cucunya selama ini terlalu bandel. Bahkan, ia kerap mendapat laporan gurunya jika selama ini Randi sering bolos sekolah.
"Aku sudah malu dibuatnya pak. Gurunya bolak-balik datang ke rumah. Aku pun guru. Jadi aku tahu perasaan guru itu cemana kalau ada siswanya yang nakal," kata Maniur.
Ia menjelaskan, tindakan yang dilakukannya semata-mata untuk memberikan efek jera, agar sang cucu tidak nakal lagi. Meskipun dirantai, tetap saja Randi melawan.
"Capek kali kukasih tau dia ini. Ku bilang sama dia, Randi, bagus-baguslah kau sekolah. Biar jadi orang kau nanti. Begitupun, tetap jugak main warnet di dekat rumah," kata Maniur.