Sebelum Didoakan di Misa Paskah, Pria Asal Semarang Keburu Diamankan Polisi
Vian Vindiawan belum sempat minta didoakan saat misa Paskah di Gereja St Fransiskus Xaverius, Kota Semarang, karena keburu diamankan petugas.
Penulis: Muh Radlis
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Vian Vindiawan (33) diamankan polisi saat menghadiri Paskah di Gereja St Fransiskus Xaverius, Kebondalem, Jagalan, Kota Semarang,
Ia mengaku tidak sengaja membawa kabel dan beberapa perangkat elektronik bekas masuk ke dalam gereja. Semua alat-alat itu akan Vian gunakan untuk membuat radio, speaker dan adaptor radio.
"Mau bikin radio sama speaker," kata Vian saat diinterogasi petugas di Mapolsek Semarang Tengah, Jawa Tengah, Minggu (27/3/2016).
Vian menuturkan, barang-barang itu dibeli di penjual barang rongsokan di daerah Pasar Johar.
Sehari sebelum diamankan polisi, Vian menumpang bus dari rumahnya di Tangsi Bambu, Tingkir, Kabupaten Semarang menuju Pasar Johar Kota Semarang.
Sesampainya di Pasar Johar, Vian berburung barang elektronik bekas. Setelah itu ia menuju ke gereja yang terletak di Gang Pinggir, Semarang Tengah.
"Saya mau ikut misa, didoain biar dapat kerjaan," kata dia.
Lantaran membawa tas masuk ke dalam gereja, anggota TNI dan petugas keamanan memeriksa tasnya lalu menyerahkan Vian ke Polsek Semarang Tengah.
Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Ifan Hariyat, mengatakan setelah diperiksa, tidak ditemukan indikasi pidana atau hal membahayakan. Vian lalu dilepas dan diminta pulang ke rumahnya.
"Tadi pagi sudah dilepas setelah dimintai keterangan semalaman, orangnya polos. Kami tidak menemukan indikasi pelanggaran," terang Ifan kepada wartawan.