Banjir di Wajo, 2.022 Rumah dan 2.743 Hektar Areal Pertanian Terendam
Sesuai rapat Kabupaten Wajo, status siaga bencana ditetapkan mulai 20 hingga 27 April.
Editor: Wahid Nurdin
![Banjir di Wajo, 2.022 Rumah dan 2.743 Hektar Areal Pertanian Terendam](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/banjir_20160422_191426.jpg)
Laporan wartawan Tribun Timur, Justang Muhammad
TRIBUNNEWS.COM, TEMPE - Hujan dengan intensitas tinggi membuat 2.022 rumah dan 2.743 hektar lahan pertanian di Kabupaten Wajo, Sulsel, terendam air, Jumat (22/4/16).
Hujan menyebabkan Sungai Walanae meluap. Data tersebut disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bone, Alamsyah, kepada Tribun, Jumat malam ini.
"Data sementara, 2.022 rumah dan 2.743 hektar areal pertanian kebanjiran," kata Alamsyah.
Sesuai rapat Kabupaten Wajo, status siaga bencana ditetapkan mulai 20 hingga 27 April.
Kapolres Wajo, AKBP Guntur, mengatakan telah melakukan apel siaga banjir.
" Hasil rapat ditetapkan bahwa situasi yang ada saat ini masuk tahap siaga bencana, tadi sore kami laksanakan apel siaga bencana," kata Guntur.
Sebanyak 20 desa dan kelurahan di lima kecamatan se-Kabupaten Wajo terendam.
Kecamatan tersebut, Tempe, Tanasitolo, Belawa, Pammana, dan Sabbangparu.
Ketinggian air di tiap lokasi berbeda, mulai setinggi lutut orang dewasa hingga 1,5 meter.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.