Jasad Orok di Tempat Sampah Ternyata Hasil Hubungan Gelap Siswi SMP dengan Pacarnya
Kini polisi berencana memeriksa pacar yang telah menghamili dan menyuruhnya menggugurkan kandungan.
Editor: Dewi Agustina
Ia malah mengarahkan untuk menggugurkan kandungannya dengan cara mengonsumsi buah nanas banyak-banyak.
"Si cowok bingung juga atas kehamilan pacarnya, kemudian disarankan ke pelaku untuk menggugurkan kandungannya. Tapi dengan cara makan buah Nanas. Pacarnya bilang cara seperti itu diketahuinya dari kakaknya," ujar Reinhard.
Pada Kamis (14/4/2016) sekitar pukul 21.00 Wita, perut pelaku mulai sakit seperti orang hendak buang air besar.
Pelaku sempat bolak balik ke kamar mandi tetapi tidak bisa juga buang air besar.
Hingga akhirnya, sekitar pukul 04.00 Wita, keesokan harinya, pelaku mengatakan kepada bapaknya jika perutnya kembung dan keras.
Oleh ayahnya, pelaku diberikan minyak kayu putih untuk meringankan rasa sakit pada perutnya.
Jumat (15/4/2016) pagi, ayah bersama bibinya kemudian membawa pelaku ke Klinik Penta Medica, Jalan Teuku Umar Barat, Denpasar.
Karena sakit perutnya semakin parah, ia langsung dibawa ke ruang IGD.
"Saat menunggu registrasi, pelaku merasakan perutnya semakin sakit. Kemudian dia ke toilet IGD klinik. Di sanalah dia melahirkan bayi perempuan tersebut dan membuangnya ke tong sampah," ujar Reinhard.
Pelaku kemudian mencuci tangannya lalu pulang bersama ayahnya.
Pada Minggu (17/4/2016) pagi, petugas cleaning service dikagetkan dengan temuan orok di dalam kantong plastik tempat sampah di toilet IGD itu.
Polisi berhasil mengungkap pelaku setelah mengecek registrasi daftar pasien.
"Diketahui dari data pasien masuk itulah kami akhirnya bisa menungkap kasus ini," jelasnya.